Jadi Pegawai PLN Harus Pelajari Ilmu Komunikasi dan Percaya Diri

BANYUWANGI-Pakar komunikasi, Aqua Dwipayana menegaskan semua pegawai Perusahaan Listrik Negara (PLN), apapun jabatannya dan di mana saja bertugas harus percaya diri.

Apalagi kalau menyadari bahwa setiap karyawan adalah duta yang mewakili Direktur Utama PLN Sofyan Basyir yang memimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang asetnya paling besar di Indonesia.

Penegasan itu disampaikan Aqua saat sharing Komunikasi dan Motivasi pada acara Rapat Kerja 2019 PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur (Jatim) yang dilaksanakan Sabtu (19/1/2019) pekan lalu di Hotel èL Royale Banyuwangi.

General Manager PLN UID Jatim, Bob Saril yang mengundang Aqua untuk jadi pembicara di acara tersebut.

Motivator yang telah memotivasi ratusan ribu orang di seluruh Indonesia dan puluhan negara itu menambahkan tidak ada sedikitpun alasan bagi pegawai PLN untuk tidak percaya diri.

Jadi seharusnya di manapun berada, apapun tugasnya, dan kapan saja setiap bertemu stakeholders harus menunjukkan sikap percaya diri.

“Pengalaman selama ini mereka yang tidak percaya diri biasanya kurang menguasai pekerjaannya. Orang seperti ini kalau ketemu orang lain apalagi yang memiliki jabatan, belum ditanya sudah was-was.

Khawatir tidak bisa menjawab pertanyaan yang akan diajukan. Mereka pasti rugi sendiri karena kalau tidak memperbaiki dirinya sampai kapanpun tidak akan maju ” tegas Aqua.

Berdasarkan hal tersebut penulis buku super best seller The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi ini menyarankan agar semua pegawai PLN di manapun bertugas terus-menerus belajar terutama yang terkait dengan pekerjaannya.

Dengan demikian kalau sewaktu-waktu ada yg bertanya tentang tugas-tugasnya spontan bisa dijawab.

Selain itu Aqua menekankan agar semua pegawai PLN mempelajari dan mendalami Ilmu Komunikasi.

Hal ini sangat penting untuk mensukseskan pekerjaan mereka. “Di semua lini pekerjaan di PLN pasti butuh kemampuan komunikasi. Agar sukses dalam berkomunikasi baik di internal maupun eksternal maka pelajari dan dalami.

Dasarnya adalah harus rendah hati, jangan pernah merasa diri kita lebih hebat dari orang lain,” ungkap doktor Komunikasi dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung ini.

Sebagaimana yang disampaikan dalam siaran pers yang diterima redaksi JOGLOSEMARNEWS.COM , dijelaskan bahwa dalam sharing tersebut Aqua memutar beberapa video dan menampilkan contoh-contoh yang terkait dengan keberhasilan dan kegagalan dalam berkomunikasi.

Hal itu membuat peserta jadi antusias sekali sehingga tidak tidak terasa acara tersebut berlangsung lebih dari 2 jam.

Keterbatasan waktu membuat sebagian peserta tidak mendapat waktu untuk bertanya. Mereka lewat jalur pribadi mengajukan berbagai pertanyaannya ke Aqua.

Di akhir acara Bob Saril selain mengucapkan terima kasih ke Aqua dan memberikan plakat sebagai kenang-kenangan, juga menyampaikan pesan ke semua jajarannya yang hadir. “Kepada teman2, saya minta untuk melaksanakan seluruh yang disampaikan Pak Aqua.

Untuk mensukseskan tugas-tugas kita, mulainya belajar dan mendalami Ilmu Komunikasi. Kita harus yakin dengan hati dapat mewujudkan semua target tahun 2019 ini termasuk memasarkan motor dan kompor listrik yang telah menjadi program nasional.

Selain itu kita harus percaya diri setiap ketemu stakeholders sebab keberadaan kita selalu diperhitungkan,” katanya. Syahirul