MALANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah peninggalan Arkelogi yang diduga dari zaman Majapahit ditemukan di proyek Jalan Tol Surabaya-Malang di Desa Sekarpuro, Kabupaten Malang.
Temuan tersebut berupa struktur bangunan batu bata setinggi empat meter. Temuan tersebut diduga merupakan bukti adanya situs Tarik di Sidoarjo yang merupakan Cikal-Bakal Kerajaan Majapahit.
Temuan tersebut berada di sisi barat proyek jalan tol. Struktur tersebut diketahui pada saat ekskavator yang sedang mengeruk lapisan tanah menemukan batu bata lebar dan tebal.
Ukuran batu bata selebar 30 centimeter dan panjang 45-60 centimeter dengan ketebalan sekitar lima centimeter.
Sebetulnya, reruntuhan itu ditemukan sebulan lalu, dan telah dilaporkan ke Badan Peninggalan Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Jawa Timur. Namun sampai saat ini belum terlihat usaha menyelamatkan benda cagar budaya tersebut.
“Sudah sebulan lalu, sementara pengerukan dihentikan,” kata salah seorang pekerja yang enggan disebut namanya, Kamis (7/3/2019).
Sejarawan dan Arkeolog Universitas Negeri Malang, M. Dwi Cahyono menduga, temuan itu berasal dari masa Majapahit.
Ia berharap BPCB Trowulan segera melakukan kajian dan penyelamatan, sebelum banyak situs rusak akibat pembangunan jalan tol.
Diyakini di kawasan pembangunan jalan tol tersebut, banyak peninggalan sejarah di antaranya dari masa Majapahit.