Beranda Nasional Jogja Jalur Menuju Pantai Selatan di Gunungkidul Akan Diberlakukan Searah untuk Mengurai Kemacetan

Jalur Menuju Pantai Selatan di Gunungkidul Akan Diberlakukan Searah untuk Mengurai Kemacetan

Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS). Tribunjogja.com | Hari Susmayanti
Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS). Tribunjogja.com | Hari Susmayanti

GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kawasan pantai di Kabupaten Gunungkidul diprediksi akan banyak mendapat kunjungan saat libur Lebaran 2019 ini.

Hal itu akan berdampak pada kemacetan pada jalur-jalur wisata Pantai Gunungkidul.

Untuk mengantisipasi hal ini Polres Gunungkidul menyiapkan rekayasa lalu lintas dan mempersiapkan pos-pos pantauan di beberapa titik di jalur-jalur wisata.

Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP Mega Tetuko menjelaskan jalur menuju pantai akan diberlakukan one way (searah) sebagai bentuk rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.

“Selain memberlakukan one way kami juga akan mengoptimalkan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang sudah ada untuk mengurai kemacetan di daerah selatan khususnya jalur-jalur menuju wisata pantai,” terangnya saat dihubungi Tribunjogja.com, Kamis (30/5/2019).

Selain itu pihaknya juga akan mempersiapkan tiga pos pemantauan sepanjang JJLS di Gunungkidul yang nantinya menjadi titik rekayasa lalu lintas.

Baca Juga :  Gunungkidul Ajukan Nasi Berkat Jadi Warisan Budaya Takbenda 2026

Mega menjelaskan jalur one way nantinya dilakukan dari Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) dan keluar melalui jalan Tepus.

Kapolres Gunungkidul, Ahmad Fuady mengatakan, selain fokus dalam memecah kepadatan lalu lintas, pihaknya juga fokus dalam pengamanan objek-objek wisata seperti objek wisata alam yang banyak tersebar di Gunungkidul.

“Kami juga akan melakukan pengamanan di objek wisata alam seperti Goa Pindul, Goa Tanding, dan juga wisata Pantai agar saat berwisata wisatawan merasa aman, tertib, dan jangan sampai ada kasus korban tenggelam saat bermain di pantai,” katanya.

Ia menghimbau masyarakat yang akan melewati Gunungkidul untuk tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi karena kontur jalan yang naik turun.

Baca Juga :  Diduga Langgar Kode Etik, Notaris di Sleman Dilaporkan ke MPD

Karena, menurutnya, jika memacu kendaara dengan kencang dan tidak mematuhi rambu kemungkinan akan terjadi kecelakaan.

www.tribunnews.com

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.