JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ratna Sarumpaet, terpidana kasus penyebaran berita bohong yang segera bebas bersayarat, menilai bergabungnya Prabiwi subianto ke kabinet Indonesia Maju itu sebagai tindakan yang kurang etis.
“Saya belum ketemu Pak Prabowo. Ya sebenarnya secara politis kurang etis ya,” kata Ratna Sarumpaet saat jumpa pers di kawasan Kampung Melayu Kecil, Jakarta Timur, Kamis (26/12/2019).
Diketahui, Ratna Sarumpaet adalah pendukung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengikuti rapat di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/11/2019).
Ratna Sarumpaet mengaku akan melihat kinerja Prabowo sebagai Menhan.
“Tapi kalau beliau memang ada yang ingin diperjuangkan ya kita tunggu saja,” ujar Ratna.
Lebih lanjut, Ratna Sarumpaet meminta masyarakat memberikan kesempatan pada Prabowo mengabdi pada bangsa.
“Ya kita kasih kesempatan untuk melihat apa yang diperbuat. Mudah-mudahan kebaikan untuk bangsa ini juga ya,” kata Ratna.
Bebas Bersyarat
Sebelumnya, Ratna Sarumpaet, terpidana kasus penyebaran berita bohong atau hoaks hari ini, Kamis (26/12/2019) bebas.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com