Terobosan Baru, Ngurus KTP, KK dan Akta di Karanganyar Bakal Dilayani di Balai Desa. Dispendukcatpil Tunjuk 3 Desa Ini Sebagai Pilot Projectnya!

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Karanganyar menargetkan satu desa di masing-masing kecamatan menjadi desa sadar administrasi kependudukan (Adminduk).

Kepala Disdukcapil Karanganyar, Any Indrihastuti menyampaikan, Disdukcapil memilih tiga desa sebagai desa GISA atau Gerakan Indonesia Sadar Adminduk.

Tiga desa itu ialah Desa Dagen Kecamatan Jaten, Desa Matesih Kecamatan Matesih dan Desa Jatipurwo Kecamatan Jatipuro.

“Kita ada gerakan GISA, di dalamnya ada empat pokok yakni sadar memiliki dokumen kependudukan, sadar memutakhirkan data, sadar untuk melayani dan sadar memanfaatkan data kependudukan untuk pembangunan,” paparnya kepada wartawan, Rabu (26/2/2020).

Any menjelaskan GISA merupakan upaya memberikan pelayanan terpadu kepada masyarakat terkait Adminduk. Tak hanya pengurusan KTP saja tapi juga KK, KIA, akte kematian, akte kelahiran dan pemutakhiran data kependudukan.

Sebelum pelaksanaan pelayanan terpadu, pihak Disdukcapil terlebih dahulu memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang ada itu GISA. Serta persyaratan apa saja yang dibawa saat mengurus dokumen kependudukan di balai desa.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan melaksanakan pelayanan terpadu di Desa Jatipurwo Kecamatan Jatipuro pada 2 Maret 2020.

“Kemarin (Senin) kita sudah melaksanakan di Desa Matesih. Karena jumlah penduduk banyak sekitar 7.000 an, jadi kita melaksanakan (pelayanan terpadu) dua sampai tiga kali,” terangnya.

Meski baru tiga desa yang dipilih  menjadi desa GISA, ke depan secara bertahap satu desa di masing-masing kecamatan akan menjadi desa sadar Adminduk pada tahun ini.  Pihaknya sudah mensosialisasikan kepada para camat dari 17 kecamatan.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Karanganyar, Gunawan menambahkan, pihaknya sudah mengundang camat dari masing-masing kecamatan pada awal Februari 2020, kaitannya desa mana yang diusulkan menjadi desa GISA.

“Masing-masing kecamatan mengusulkan satu desa tapi ada juga kecamatan yang mengusulkan dua desa. Harapannya satu desa di masing-masing kecamatan bisa selesai tahun ini,” ungkapnya. Wardoyo