JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Ajak Keluarga Berperan Aktif, TikTok Luncurkan Fitur Family Pairing

ilustrasi TikTok / istimewa
   

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebagai platform terdepan untuk video singkat, TikTok meluncurkan fitur Family Pairing atau Pelibatan Keluarga demi membangun keamanan bagi pengguna, Jumat (17/4/2020).

Demikian dijelaskan oleh Donny Eryastha selaku Head of Public Policy of TikTok Indonesia, Malaysia and the Philippines, dalam rilisnya ke Joglosemarnews.

Donny menjelaskan, fitur baru tersebut berhasil diluncurkan berkat kerja sama dan dukungan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI dan UNICEF Indonesia.

Donny menjelaskan, kini semakin banyak keluarga menggunakan platform internet, seperti TikTok untuk mencari hiburan, informasi, dan berhubungan satu sama lain.

“Fenomena ini sebenarnya sudah terjadi sebelum COVID-19, tapi belakangan jumlahnya terutama dengan adanya kebijakan social distancing, membuat keluarga menjadi lebih sering bersama,” beber Donny.

Bahkan, lanjut Donny, saat keluarga mengekspresikan kreativitas mereka dan berbagi momen di TikTok, di saat yang sama, mereka juga seringkali belajar cara menavigasi lanskap digital bersama-sama, sekaligus fokus dalam memastikan pengalaman yang aman.

Baca Juga :  Baru Sehari Putusan MK Diumumkan, Ahmad Ali Datang Malam-malam ke Rumah Prabowo. Ada Apa? Katanya Tak Mewakili Nasdem dan Surya Paloh

“Karena itulah, kami memperkenalkan fitur Family Pairing, dan menerapkan batasan baru untuk fitur Pesan Langsung,” katanya.

Dijelaskan Donny, Fitur Family Pairing terbaru itu mendapat dukungan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI dan UNICEF Indonesia yang dinilai memfasilitasi perilaku online cerdas untuk anak remajanya.

Sementara itu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mengapresiasi program yang diluncurkan TikTok tersebut.

Ia menjelaskan, meningkatkan literasi digital bagi orangtua untuk bisa mendampingi anak remajanya di ranah cyber merupakan salah satu program utama pemerintah.

“Untuk mewujudkan misi digital parenting ini, dibutuhkan sinergi dari kolaborasi pemegang kepentingan, termasuk dari perusahaan teknologi seperti TikTok,” kata Bintang.

Donny melanjutkan, Fitur Family Pairing memungkinkan orang tua untuk terhubung dengan akun TikTok anak remajanya dan menerapkan pengaturan, antara lain:

Baca Juga :  Gugatan Sengketa Pilpres Ditolak MK Seluruhnya, Mahfud MD Legawa, Ucapkan Terima Kasih ke Pendukung

● Manajemen Waktu Layar: Mengatur berapa lama anak remaja dapat menghabiskan waktu di TikTok setiap harinya.

● Mode Terbatas: Membatasi tampilan konten yang mungkin tidak pantas untuk semua audiens. Bahkan tanpa mengaktifkan fitur Family Pairing, orang tua dapat membantu anak remajanya mengatur Manajemen Waktu Layar dan Mode Terbatas dengan mengunjungi menu Kesejahteraan Digital di aplikasi kapan saja.

● Pesan Langsung: Membatasi siapa yang dapat mengirim pesan ke akun yang terhubung, atau mematikan Pesan Langsung seluruhnya. Dengan mengutamakan keamanan, kami memiliki banyak kebijakan dan kontrol untuk fitur pesan. Contohnya, hanya pengikut yang disetujui dapat saling bertukar pesan, dan kami tidak memperbolehkan gambar atau video dikirim di fitur pesan. Mulai tanggal 30 April, kami akan meningkatkan perlindungan tersebut untuk anggota komunitas yang lebih muda, dan secara otomatis menonaktifkan fitur Pesan Langsung untuk akun pengguna yang berusia di bawah 16 tahun. suhamdani

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com