JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Jamu Tolak Corona. Patut Ditiru, Warga Gunturharjo Paranggupito Wonogiri Produksi dan Bagikan Jamu 2 Hari Sekali

Proses produksi jamu tolak corona Desa Gunturharjo Kecamatan Paranggupito Wonogiri. Dok. Camat Paranggupito
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Beragam upaya dilakukan untuk memerangi virus Corona alias COVID-19. Di antaranya jaga jarak, perilaku hidup bersih dan sehat hingga meningkatkan imunitas tubuh.

Soal meningkatkan imunitas tubuh ini warga Desa Gunturharjo Kecamatan Paranggupito Wonogiri punya cara tersendiri. Mereka memroduksi jamu tradisional, selanjutnya dibagikan secara gratis untuk warga lainnya.

Baca Juga :  1 Meninggal Kecelakaan di Wonoharjo Sambiroto Pracimantoro, Truk Tangki Tabrakan dengan Honda Supra 125

“Bisa dibilang jamu tolak corona,” ungkap Camat Paranggupito Sulistiyani, Rabu (15/4/2020).

Jamu tersebut, jelas dia, dibuat dua hari sekali. Pembuatnya adalah kelompok warga dasawisma yang terdiri dari 10-20 KK. Secara bergilir setiap dasawisma memroduksi jamu itu, selanjutnya dibagikan untuk warga se-desa. Per KK mendapatkan jatah sesuai jumlah anggota keluarganya, ada yang 1 atau 1,5 liter.

Baca Juga :  Turnamen Bola Voli Putra Manyaran Cup XVI 2024, Diikuti 45 Klub Catat Tanggal Mainnya

“Bahan bakunya banyak tersedia di lahan warga sendiri. Ada cabe jamu, kelor, maupun empon-empon lainnya,” beber dia.

Produksi jamu tolak corona untuk penguat imunitas ini, menurut dia, sudah berjalan hampir satu bulan ini. Ikhtiar memerangi COVID-19 itu bahkan kini diadaptasi desa lainnya. Aria

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com