WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2020 yang berada di Dusun Ngaluran, Desa Sumberagung, Pracimantoro, Wonogiri memasuki hari-hari akhir sebelum akan ditutup secara resmi pada 29 Juli 2020.
Untuk memastikan hasil yang diraih dalam program TMMD tersebut, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Imron Masyhadi mengecek secara langsung kondisi fisik makadam jalan yang dikerjakan secara bergotong-royong.
Dengan didampingi Pasiter Kapten Inf Moch. Sambudi, Pj Danramil 13/Pracimantoro Kapten Inf Handriya, Babinsa Sumberagung Serka Gunawan, Kades Suyono dan Bendahara Desa Gunawan, rombongan menuju titik akhir dari program makadam jalan dengan volume 669 meter X 4 meter X 1.9 meter yang sudah selesai 100 persen. Jalan tersebut merupakan jalan tembus dari Dusun Ngaluran, Desa Sumberagung menuju ke Dusun Pucung, Desa Wota Wati, Kecamatan Girisubo yang berada di Kabupaten Gunung Kidul (DIY).
Melihat secara langsung hasil yang dicapai, Dandim sangat mengapresiasi anggota Kodim 0728/Wonogiri dengan warga masyarakat sekitar. Pasalnya pengerjaan TMMD H-2 namun hasil yang dicapai sudah 100 persen. Bahkan jalan sebelum titik nol sudah diratakan/dirapikan sepanjang sekitar 50 meter.
“Hal ini bisa tercapai, tentunya dengan kedisiplinan, kerjasama dan kerja keras dari anggota dengan warga sekitar, sehingga hasil yang dicapai sangat maksimal,” tutur dia.
Selain ingin mengetahui secara langsung hasil yang dicapai dalam program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2020 Desa Sumberagung, Kecamatan Pracimantoro, Dandim juga memberikan paket sembako kepada warga. Pemberian bantuan sembako sebagai bentuk tali asih kepada warga sekitar yang membutuhkan.
Diakui, nilai sembako yang dibagikan bila dinominalkan memang tak seberapa. Namun, hal itu adalah bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat.
“Jangan dilihat dari jumlahnya, akan tetapi ini bentuk kepedulian kita kepada masyarakat untuk saling membantu, semoga dapat bermanfaat bagi warga” pungkas Dandim. Aria
