JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

PP Diisukan Identik Organisasi Preman, Ketua MPC Pemuda Pancasila Karanganyar Angkat Suara: Ada Yang Khawatir Kegiatan PP Semakin Massif!

Ketua MPC PP Karanganyar, Disa Ageng Aliven, menyerahkan bantuan kepada lansia dan anak yatim di Desa Kebak, Kecamatan Kebakramat, Minggu (13/9/2020). Foto/Wardoyo
   
Ketua MPC PP Karanganyar, Disa Ageng Aliven, menyerahkan bantuan kepada lansia dan anak yatim di Desa Kebak, Kecamatan Kebakramat, Minggu (13/9/2020). Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Karanganyar, Disa Ageng Aliven menegaskan oraganisasi yang dipimpinnya tersebut terus berupaya menjadi pelopor dalam pembangunan daerah dan menepis rumor bahwa PP identik dengan organisasi preman.

Sebagai organisasi kemasyarakatan, PP diminta harus siap menjadi agent of social change (agen perubahan sosial).

Penegasan tersebut disampaikan Disa, usa memberikan bantuan kepada para lansia dan anak yatim di Desa Kebak, kecamatan Kebakramat, Minggu (13/9/2020).

Menurut Disa, sebagai agen perubahan sosial, PP Karanganyar harus dapat memperbaiki atau merubah sesuatu menjadi lebih baik dari sebelumnya.

“PP bukan sebuah organisasi yang menakutkan. Saat ini, PP telah mengalami perubahan dengan paradigma baru yang lebih mengedepankan kepada gerakan sosial, memberikan sosialisasi nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat,” tegasnya.

Nilai-nilai kedisiplinan dan sikap tegas yang tertanam dalam setiap anggota PP, dilakukan melalui sosialisasi kepada masyarakat dapat ditularkan kepada generasi muda di daerah.

Disa mensinyalir, ada sejumlah kekhawatiran terhadap kegiatan PP yang semakin massif dan mengganggu kepentingan pihak lain dengan menebarkan informasi bahwa PP adalah sebuah organisasi preman.

“Masih adanya anggapan bahwa PP adalah organisasi preman, anarki dan provokatif dalam setiap melakukan kegiatan adalah satu hal yang sangat keliru. Anda lihat sendiri, PP saat ini selalu berbaur dengan masyarakat dengan melakukan hal-hal positif. Tidak perlu khawatir dengan PP,” tandasnya.

Sementara Wakil Sekretaris Jendral Majelis Pimpinan Nasional (MPN) PP, Paryono menyampaikan, perkembangan PP Karanganyar dari waktu ke waktu mengalami perubahan.

Menurutnya saat ini, PP Karanganyar ini memunculkan paradigma baru yakni memberikan edukasi kepada masyarakat dan hadir sebagai benteng pancasila dan NKRI.

“ PP merevolusi diri dari opini yang diciptakan bahwa organisasi ini adalah organisasi preman. Apa yang dilakukan oleh PP, riil dan tidak sebatas retorika dan wacana. Perlu saya tegaskan bahwa jika ada yang melarang masuk menjadi anggota PP, pemahaman Pancasila mereka kita pertanyakan,” pungkasnya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com