WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sedikitnya tujuh warga Dusun Gentung, Desa Ngargoharjo, Kecamatan Giritontro, Wonogiri diduga mengakami keracunan makanan. Ketujuh orang itu akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Mereka mengalami pusing dan diare. Ada dugaan kondisi itu terjadi setelah beberapa waktu mengkonsumsi makanan yang dibeli dari sebuah warung. Mereka ada yang masih anak-anak, dewasa, hingga orang tua.
Informasi yang dihimpun, Minggu (25/10/2020), setelah diperiksa di rumah sakit terdekat yakni RS Maguan Husada Suci Pracimantoro Wonogiri, empat masih harus dirawat. Sedangkan tiga orang lainnya menjalani rawat jalan.
Menurut Camat Giritontro, Fredy Sasono, awalnya dua orang membeli makanan sejenis siomay di salah satu warung di Kecamatan Pracimantoro, Kamis (22/10) sore. Keduanya makan di tempat, selain itu memesan sejumlah porsi untuk dibungkus dibawa pulang.
Oleh-oleh makanan itu kemudian disantap anggota keluarga dan sebagian diberikan ke tetangganya.
Selanjutnya pada Jumat (23/10) pagi, mereka yang menyantap makanan itu mengalami pusing dan diare. Lantas diperiksakan ke rumah sakit.
“Apakah benar mereka keracunan, lantas kalau keracunan itu akibat memakan siomay belum pasti, masih menunggu pemeriksaan tenaga kesehatan,” kata dia.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri, Adhi Dharma, menjelaskan petugas kesehatan sudah melakukan pemeriksaan epidemiologi dan mengambil sampel untuk diuji di laboratorium. Perlu waktu beberapa hari hingga sepekan untuk bisa mengetahui hal pastinya.
Lantaran itu pihaknya belum bisa memastikan penyebab pastinya. Namun, jika dilihat dari gejala klinis, ada kemungkinan mereka mengalami keracunan makanan atau infeksi. Makanan yang dimaksud, lanjut dia, terinfeksi bakteri atau jamur. Aria
