SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kebakaran yang melanda pabrik di Kalijambe, Sabtu (24/10/2020) petang mendapati fakta baru. Pabrik Spons Sepatu PT Eiro Foam dan Function di Salam, Saren, Kalijambe itu terbakar setelah diawali bunyi ledakan di salah satu gedung.
Fakta itu terungkap dari keterangan salah satu karyawan yang berada di lokasi kejadian. Data yang dihimpun, kebakaran terjadi pukul 15.30 WIB, saat pabrik masih beroperasi.
Dua karyawan yang mengetahui kejadian adalah Samidi (44), karyawan bagian kontruksi warga Dukuh Payaman RT 01/02, Kasihan, Ngadirojo, Wonogiri dan Endhy Kuswanto (32) tenaga kontruksi asal Dukuh Babahan RT 03/08, Sidomulyo, Purworejo, Purworejo.
Menurut keterangan keduanya kepada petugas, saat kejadian mereka sedang salat ashar di gedung 3. Selesai salat, mendadak mereka dikejutkan dengan suara ledakan dahsyat di gedung yang sama.
Kemudian mereka melihat bagian tumpukan bahan baku foam dalam keadaan sudah terbakar. Keduanya sempat mengambil alat pemadam api ringan (apar) yang ada dan mencoba memadamkan api.
Namun api tidak kunjung padam dan makin tak terkendali. Kemudian kedua petugas itu berteriak kepada karyawan lain untuk membantu memadamkan api.
Karena api makin membesar, mereka kemudian menghubungi pemadam kebakaran. Berdasarkan data yang diterima JOGLOSEMARNEWS.COM , pabrik yang terbakar memiliki tiga gedung dan 2 lorong dengan setiap gedungnya berukuran 60 X 46 meter dengan lorong 60 X 10 meter.
Pabrik terbuat dari dinding tembok atap galfalum alas cor beton dan rangka baja.
Atas kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa, namun kerugian material belum diketahui dan masih dalam proses pemadaman.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sampai saat ini api masih dalam proses pemadaman. Kerugian belum bisa dihitung karena masih menunggu api padam,” papar Kapolsek Kalijambe, Iptu Aji Wiyono, Sabtu (24/10/2020) malam.
Kepala Satpol PP dan Damkar Sragen, Heru Martono membenarkan musibah kebakaran pabrik sepatu tersebut.
Ia menyampaikan kebakaran terpantau sejak pukil 15.30 WIB dan melanda pabrik sepatu di wilayah Dukuh Salam, Desa Saren, Kalijambe.
Setelah menerima laporan, dua unit mobil pemadam langsung diterjunkan. Satu armada dari Sragen dan satu armada dari Gemolong ditambah satu lagi bantuan daro Damkar Solo.
“Saat ini proses pemadaman masih berlangsung. Tiga armada dikerahkan di lokasi,” paparnya. Wardoyo