Gelombang Pensiun Pejabat di Sragen, 11 Kursi Kepala Dinas Segera Kosong. Calon Pengisi Boleh dari Luar Kota, Tapi Ada Syaratnya!

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sedikitnya 11 jabatan kepala dinas dan jabatan setara eselon II di Pemkab Sragen dalam waktu dekat akan segera kosong.

Kekosongan sporadis itu terjadi akibat gelombang pensiun yang dalam waktu dekat akan segera tiba. Sejumlah jabatan Kadinas bahkan kini sudah kosong karena pejabatnya sudah pensiun beberapa waktu lalu.

Jabatan yang kosong pada pertengahan 2021 nanti diantaranya Asissten I, Asisten II, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), Dinas Arsip fan Perpustakaan Daerah (Arpusda), Dinas Koperasi dan UMKM (Dinkop UMKM).

Kemudian Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Peternakan dan Perikanan (disnakan) dan Inspektorat.

Beberapa pejabat bahkan sudah merangkap untuk mengisi kekosongan. Seperti Kepala Satpol PP Heru Martono yang mengemban jabatan rangkap menjadi Plt Dishub.

Kemudian Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Tugiyono yang merangkap menjabat plt Dinkop UMKM.

Lantas Kepala Diskominfo, Yuniarti juga merangkap jadi Plt Dinas P2KP3A.

Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen Tatag Prabawanto sudah berupaya menyampaikan masalah tersebut ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

”Dari kemendagri Kita diminta untuk mengajukan seleksi. Jadi open bidding seperti sebelumnya,” ujar Tatag kepada wartawan Minggu (24/1/2021).

Ia menyampaikan dengan demikian menjadi kesempatan untuk pejabat eselon 3 dan 4 untuk menggantikan.

Salah satu syaratnya tentu harus melalui seleksi. Tatag menyampaikan seleksi tersebut terbuka untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari luar Kabupaten Sragen ikut bersaing selama memenuhi persyaratan.

Selain pensiun, untuk Inspektur Inspektorat kabupaten Sragen Wahyu Widayat mengikuti Seleksi Widyaiswara Provinsi Jawa Tengah.

Dengan demikian, bisa ditarik ke Pemprov Jateng dan memperpanjang massa bakti hingga usia 65 tahun.

Saat ini pihaknya harus segera menyiapkan seleksi open bidding. Sedangkan pelaksanaanya menunggu surat dari Kemendagri untuk memberikan ijin seleksi.

“Semoga secepatnya saja. Saat ini sudah banyak yang ditarik jadi Plt,” harapnya.

Sekda juga menekankan tidak hanya pejabat eselon 2 saja yang pensiun. Beberapa pejabat eselon 3 setingkat camat atau kabid juga sudah persiapan pensiun. Bahkan beberapa diantaranya sudah pensiun.

Seperti kabid Transportasi dan Angkutan Umum Dishub, Bintoro Setyadi, Kabid Sekolah Dasar Disdikbud Hadi Sutopo, Kabid PAUD Disdikbud, Darmono, almarhum Sekdin Disdikubud, Firdaus Setyo Utomo dan Camat Karangmalang Sriyono.

”Untuk disdikbud bisa saja yang pejabat fungsional seperti kepala sekolah ditarik ke Struktural,” ujarnya. Wardoyo