KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan truk Nopol B 9650 KEU yang terguling di Jalan Magetan-Tawangmangu, Jumat (22/1/2021), diduga terjadi lantaran rem blong. Namun demikian, berat tonase muatannya diduga tidak melampaui batas standar.
Hasil olah TKP yang dilakukan Satlantas Polres Karanganyar menjelaskan, karena rem blong, sopir truk sempat panik dan memilih banting stir ke kanan. Pasalnya di sisi kanan terdapat ruang yang luas di dekat restoran, ditambah suasana yang masih sepi.
KBO Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Anggoro mewakili Kasatlantas, AKP Maulana Ozar mengatakan dari hasil penyelidikan sementara, diketahui penyebabnya adalah rem blong sehingga laju truk makin kencang di jalur menurun.
“Sopir panik karena rem blong sehingga pilih aman langsung banting kanan,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (22/1/2021).
Adapun sopir truk, Baskoro (51) warga Bogor mengalami luka patah jari tangan dan dibawa ke rumah sakit. Sedangkan muatan berupa air minum dalam kemasan yang berceceran, hingga Jumat siang masih menunggu kesepakatan pemilik barang dengan pembeli barang dari Solo.
Anggoro berharap, kepada pengemudi kendaraan berat yang akan melintasi jalur Magetan-Tawangmangu sebaiknya mempertimbangkan ulang kelaikan kondisi kendaraan. Pasalnya medannya naik turun dan terkadang ada longsororan material dari bukit-bukit.
“Kondisi jalan anyar Magetan-Tawangmangu rawan apalagi setelah hujan licin, berbahaya,” ungkapnya. Beni Indra