SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus corona virus atau covid-19 Sragen terus mengalami peningkatan. Hari Selasa (2/2/2021), kasus covid-19 kembali bertambah 18 kasus positif dalam sehari ini.
Tambahan 18 kasus itu meningkatkan kasus covid-19 Sragen menjadi 4.424 kasus positif. Selain itu satu warga juga meninggal dunia hari ini.
Fakta itu terungkap dari data yang dilansir oleh situs resmi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sragen, Selasa (2/2/2021) petang.
Berdasarkan data yang dirilis hingga petang ini, ada tambahan 18 warga yang kembali terpapar positif covid-19. Mereka tersebar di beberapa kecamatan.
Klaster keluarga dan kontak erat pasien positif sebelumnya, masih mendominasi tambahan kasus tersebut.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto mengungkapkan tambahan 18 kasus positif itu diketahui positif setelah hasil swab test keluar hari ini.
“Hari ini ada penambahan 18 kasus positif. Mayoritas masih hasil tracing dan kontak erat serta klaster keluarga. Hari ini tambah 1 pasien positif meninggal dunia,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (2/2/2021).
Tatag menjelaskan dari 18 warga positif hari ini, sebagian berkondisi tanpa gejala. Namun ada pula yang simptomatis dan dirawat di rumah sakit.
Saat ini tim DKK masih melakukan tracing dan pelacakan termasuk mendata orang yang kontak erat untuk dilakukan swab test.
Dengan tambahan 18 kasus itu, maka sampai hari ini total kasus positif sudah mencapai 4.424 kasus. Rinciannya 242 masih dirawat, 4004 pasien sembuh dan 178 meninggal dunia.
Kemudian untuk suspek covid-19 tercatat sebanyak 578 orang dengan rincian 74 pasien dirawat, 419 sembuh dan 85 meninggal dunia.
Sementara, hingga hari ini jumlah total warga yang meninggal mencapai 266 orang.
Dari 266 orang meninggal itu, rinciannya 85 suspek, 177 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.
Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan. Yakni rajin mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan. Wardoyo