WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pembukaan pintu air pelimpasan (spillway) Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri ternyata bisa berpotensi membuat aliran Bengawan Solo meluap.
Hal itu diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri Bambang Haryanto. Menurut dia, masyarakat yang tinggal di wilayah aliran Bengawan Solo mesti meningkatkan kewaspadaan. Khususnya mereka yang berada di Kecamatan Wonogiri Kota dan Selogiri.
Kedua wilayah itu, letaknya berada di bawah WGM. Hal itu terbukti luapan sungai tersebut sempat merendam dua rumah warga diperbatasan Kelurahan Sukorejo dan Kelurahan Giritirto Kecamatan Wonogiri pada Kamis (11/2) lalu.
“Ketika pintu air WGM dibuka ada potensi air sungai meluap. Sepanjang aliran Bengawan Solo ‘kan saat ini terjadi pendangkalan,” ujar Bambang, Jumat (12/2/2021).
Salah satu penyebab pendangkalan itu, kata dia, terjadi karena alih fungsi lahan di tepi sungai. Seperti untuk dijadikan lahan pertanian masyarakat setempat. Pendangkalan dapat memicu meluapnya air Bengawan Solo.
Air limpasan dari WGM juga mengancam lahan pertanian milik warga yang berada di sekitar pinggir sungai. Atas kondisi ini, pihaknya meminta agar masyarakat lebih waspada.
Secara teknis menurut dia, pembukaan pintu air adalah kewenangan Perum Jasa Tirta (PJT). Sejauh ini pihaknya terus berkordinasi dengan PJT terkait pembukaan spillway di WGM.
Pembukaan pintu air sebagai upaya pengendalian banjir dan demi keamanan bendungan sekaligus mengantisipasi dampak-dampak besar lainnya. Aria