JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Menkes Budi Gunadi Pastikan Vaksin Gotong Royong Gratis untuk Karyawan dan Keluarganya

Artis Raffi Ahmad mendapat suntikan vaksin Covid-19 untuk dosis kedua di Istana Kepresidenan, Rabu (27/1/2021). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
ย ย ย 

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€“ Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan program vaksin gotong royong untuk karyawan dan keluarganya bakal diberikan secara gratis.

Seluruh biaya untuk vaksi gotong royong sepenuhnya akan ditanggung oleh perusahaan.

โ€œYang penting prinsipnya harus gratis diberikan. Yang namanya vaksin gotong royong sumbernya adalah perusahaan, mereka mencarikan vaksin, dan harus gratis untuk seluruh karyawan dan keluarganya,โ€ ukata Menkes Budi Gunadi dalam acara vaksinasi tahap II bagi pekerja di sektor wisata dan pengemudi ojek online di Bali yang ditayangkan secara virtual pada Minggu, (28/2/2021).

Vaksin gotong royong diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19. Budi Gunadi memaparkan merek vaksin yang akan digunakan untuk vaksin gotong royong berbeda dengan vaksin program pemerintah agar tak mengganggu jalur distribusi vaksinasi nasional.

Baca Juga :  Pemindahan ASN ke IKN Dimulai September 2024, Yang Sudah Menikah Boleh Bawa Keluarganya

Saat ini, pemerintah telah mendatangkan vaksin Sinovac dan menyusul ada tiga merek lainnya yang tengah dikembangkan. Ketiganya adalah AstraZeneca, Pfizer, dan Novavac.

โ€œMereknya tidak boleh sama supaya tidak terjadi saingan rebutan suplai. Jadi dipastikan suplainya adalah tambahan dari sumber-sumbr produsen vaksin di seluruh dunia di luar empat yang pemerintah sudah dapat,โ€ tutur Budi Gunadi.

Baca Juga :  Dituduh Catut Nama Dosen Malaysia, Ini Bantahan Dekan UNAS

Budi Gunadi meyakini vaksin gotong royong akan mempercepat proses vaksinasi. Dengan begitu, target penyelesaian vaksinasi untuk 181,5 juta penduduk yang semula ditetapkan 15 bulan dapat diperpendek menjadi 12 bulan.

PT Bio Farma (Persero) sebelumnya telah ditunjuk sebagai importir dan distributor untuk vaksin gotong royong. Perseroan diberi izin mendistribusikan vaksin Covid-19 program swasta.

Perusahaan telah menjajaki pembicaraan dengan produsen vaksin asal Cina, yakni Sinopharm. Pengadaan vaksin Sinopharm nantinya akan dilakukan PT Kimia Farma selaku anak usaha holding farmasi BUMN. Selain Sinopharm, Bio Farama menggelar diskusi dengan vaksin dari Amerika Serikat, yakni Moderna.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com