SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menindak tegas oknum pungli yang diduga melibatkan Lurah Gajahan, Pasar Kliwon. Yang terkumpul dari aksi pungli yang bermodus pengumpulan uang zakat tersebut sejumlah Rp 11,5 juta.
Gibran minta maaf kepada warga atas kejadian tersebut. Dia meminta agar warga waspada dan tidak memberikan uang meskipun ada permintaan uang dengan surat berstempel Kelurahan.
“Uangnya langsung saya kembalikan. Kalau benar-benar terbukti Lurah terlibat, tidak pantas lagi jadi Lurah,” tegasnya, Minggu (2/5/2021).
Diketahui, warga dimintai uang dengan dalih pengumpulan zakat dengan nominal bervariasi antara Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu.
“Lokasi sasaran pungli ada di kawasan ekonomi Pasar Klewer Jalan dr. Radjiman dan Jalan Yos Sudarso (Coyudan). Kalau ada yang seperti itu, jangan takut dilaporkan ke Pemkot,” ujar Gibran.
Selain itu, Gibran juga mengingatkan pada lurah dan camat untuk bisa menjadi pelayan baik bagi masyarakat. Tradisi meminta THR pada Lebaran tidak dibenarkan.
“Tradisi jelek meminta THR pada Lebaran harus dipangkas. Jangan sampai dibiarkan karena itu meresahkan warga,” pungkasnya. Prihatsari
