SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Bed Occupancy Rate (BOR) covid-19 Kota Solo mengalami penurunan, kini BOR rata-rata 64 persen. Penurunan BOR diklaim merupakan dampak dari PPKM Level 4.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, BOR covid-19 kembali menurun. Saat ini, BOR berada di angka 64 persen. Dari angka tersebut, BOR isolasi berada di angka 67 persen, dan BOR ICU di angka 87 persen.
“Penurunanya terjadi sekitar 10 hari terakhir. Bisa jadi memang karena dampak PPKM level 4. Karena PPKM kan semua terdampak, dan semua (warga) manut. Tidak berkerumun,” paparnya, Kamis (12/8/2021).
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menegaskan, kondisi Kota Solo saat ini sudah membaik. Sebelumnya, dia mengklaim data dari pusat tidak sinkron dengan data yang dimiliki Pemkot Solo.
“Ini kita lagi menyinkronkan data. Data kan penying ya, karena untuk membuat kebijakan itu berdasarkan data. Angka harian kita sudah menurun, kita mulai landai,” tukasnya.
Hal senada disampaikan Ketua Pelaksana Satgas Covid-19 Solo, Ahyani. Menurutnya, data di Pemrpov Jateng, Kota Solo berada di level 3.
“Ya gak tahu kok bisa beda. Tapi kita tetap mengikuti instruksi menteri. Kita ikuti regulasi sesuai level 4,” pungkasnya. Prihatsari
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com
 covid-19 Kota Solo saat ini rata-rata 64 persen){kind=link}