SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Meski di tengah pandemi dan keterbatasan, semangat untuk memeringati HUT RI ke-76 tahun ini masih terlihat di sejumlah wilayah.
Salah satunya di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Sragen. Di desa yang menjadi pusat situs manusia purba Sangiran itu, kalangan pemuda dan warga masih gumregah untuk merayakan HUT RI dengan sejumlah lomba.
Seperti Karangtaruna Mekar Indah di Dukuh Pablengan Etan, Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe yang memprakarsai lomba hias jalan dan membuat gapura pintu masuk di kampung-kampung wilayah itu.
Para warga di lingkungan didorong untuk berlomba menghias jalan dan gapura dengan berbagai hiasan cat dan lampu.
Ketua Karang Taruna, Hengky Prastiyo Wibowo mengatakan lomba itu digelar hanya antar RT mengingat situasi masih pandemi.
Lomba pun digelar dengan tetap menekankan penerapan protokol kesehatan. Tidak ada perkumpulan atau kerumunan demi menjaga dari penyebaran Covid-19.
“Sebelumnya kita kerja bakti, bersih bersih desa dan keindahan antar RT yang dipelopori langsung pemuda desa. Untuk lomba hias kampung ini diikuti sekitar 5 RT dan dengan merebutkan hadiah piala bergilir dan uang tunai,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (19/8/2021).
Hengky menyampaikan lomba itu akan mengambil juara 1, 2 dan 3 harapan 1 dan harapan 2. Dengan total hadiah sekitar Rp 2,5 juta.
Menurutnya lomba digelar bukan semata-mata mengejar hadiah, akan tetapi melestarikan semangat kecintaan terhadap bangsa serta peduli terhadap lingkungan.
“Untuk penyemangat warga biar meriah. Bahkan jurinya kita datangkan dari luar biar fair” imbuhnya.
Sekdes Krikilan, Aries Rustioko Sekdes Krikilan yang kebetulan ditunjuk menjadi salah satu juri, mengaku sangat mengapresiasi antusiasme warga.
Hal itu positif untuk mendukung semangat gotong royong menuju desa wisata Sangiran.
“Semoga antusias dan semangat ini menular ke seluruh warga masyarakat Krikilan menuju desa wisata Sangiran,” ujarnya.
Meski hanya tingkat RT, juri dalam lomba antar RT di Dukuh Pablengan ini rupanya juga dinilai langsung oleh juri dari Disporapar Jateng yakni Arif Hidayatullah dan Setyo Purwadi, pegiat budaya Kemendikbud.
Kades Krikilan, Widodo sangat mengapresiasi inisiatif dan semangat warga Dukuh Pablengan memeringati HUT RI dengan lomba yang tetap menaati prokes.
Menurutnya, Pemdes mendukung kegiatan itu karena bisa multifungsi. Selain tidak menimbulkan kerumunan, lomba itu juga membudayakan warga menjaga kebersihan serta lingkungan masing-masing.
“Di situ yang jadi nilai yakni protokol kesehatannya, pakai masker dan ada tempat cuci tangan dan lainnya menjaga lingkungan. Nah itu yang kami harapkan, pemuda berinisiatif memotivasi masyarakat. Alhamdulillah setiap RT menjadi kebersihan menjadi bersih dan sosialisasi yang baik untuk tetap menjaga protokol kesehatan,” ujarnya. Wardoyo
