JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Jumlahnya Mencengangkan, BI Solo Ikut Cermati Temuan Upal di Boyolali

Barang bukti uang palsu yang disita oleh Polres Boyolali / Foto: Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM Temuan pembuatan dan peredaran uang palsu (upal) di Boyolali cukup mengejutkan. Bahakan BI Solo turut mencermati, karena jumlahnya juga terhitung sangat banyak.

Ada 8.516 lembar uang palsu yang berhasil diungkap oleh Polres Boyolali. Jumlah tersebut lebih banyak dibanding temuan sebelumnya.

Bahkan di Soloraya, temuan kali ini merupakan yang terbesar sejak tiga tahun terakhir.

Menurut Kepala Unit Pengelolaan Uang Rupiah, BI Solo, Purwanto, jumlah temuan uang palsu di Boyolali terbilang sangat banyak.

Baca Juga :  Pemuda NU dan Pemuda Muhammadiyah Sepakat Ajukan Calon Pilkada 2024

Bahkan jumlahnya melampaui jumlah temuan dua tahun sebelumnya yang digabung jadi satu.

Dijelaskan,  jumlah uang palsu yang ditemukan tahun 2019 lalu hanya 4.322 lembar. Sedangkan tahun pada tahun 2020 jumlah temuan uang palsu di wilayah Soloraya sebanyak 3.756 lembar.

“Di Boyolali ini  sebanyak 8.516 lembar,” ujarnya disela rilis kasus upal, Jumat (24/9/2021).

Meski begitu, dia tak menjumlah nominal uang tersebut. Mengingat Uang palsu tersebut  bukan Uang dalam arti sebenarnya.

Baca Juga :  PT Pertamina Patra Niaga JBT Siagakan Pasokan Avtur untuk Hajj Flight di Bandara Adi Soemarmo

“Jadi, kami tidak menghitung jumlah rupiahnya. Hanya lembarannya saja yang kami hitung.”

Dia menambahkan, hingga September ini jumlah temuan upal di Soloraya tercatat sebanyak 10.318 lembar.

“Sebelumnya, telah ditemukan sebanyak 1.802 lembar uang palsu yang sama di wilayah Soloraya.”

Seperti diberitakan, Polres Boyolali berhasil mengungkap pembuatan dan peredaran upal. Polisi juga menangkap 9 tersangka, dua diantaranya wanita. Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com