Beranda Nasional Jogja Ribuan Wisatawan Serbu DIY Meski Masih Level 4, Sekda Minta Petugas Tegas...

Ribuan Wisatawan Serbu DIY Meski Masih Level 4, Sekda Minta Petugas Tegas Menghalau

Bus pariwisata terpantau memasuki wilayah Kota Yogyakarta pada akhir pekan lalu / Twitter @titiknol_jogja / via tribunnews

YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM Masyarakat tampaknya sudah sangat merindukan kebebasan dari pandemi Covid-19.

Hal itu, salah satunya tampak dari ribuan wisatawan yang terpantau memasuki wilayah DIY pada libur akhir pekan kemarin, meski wilayah DIY masih menerapkan PPKM Level 4.

Mereka rela menggunakan jasa joki dan mencari jalur alternatif untuk menuju kawasan pantai karena sebagian ruas jalan dilakukan penyekatan.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji menuturkan, dengan adanya fenomena tersebut dirinya khawatir jika penularan Covid-19 di DIY akan kembali tak terkontrol.

Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat untuk benar-benar mematuhi segala peraturan pada kebijakan PPKM Level 4.

Petugas dan pengelola objek wisata pun diminta berlaku tegas untuk menghalau wisatawan.

“Nanti kalau tiba-tiba (kasus Covid-19) naik lagi malah nggak jadi (ada pelonggaran) lagi. Kalau memang autarannya PPKM Level 4 ya aturannya dipatuhi,” terang Aji, Rabu (1/9/2021).

Menurutnya, masyarakat setempat dan pelaku wisata perlu bekerjasama dengan petugas dari unsur gabungan Satpol PP, TNI, dan Polri yang berjaga. Hal itu agar upaya pengawasan berjalan lebih optimal.

Selain itu, pengawasan juga perlu dilakukan oleh Satgas Covid-19 di lingkup RT/RW yang telah dibentuk belum lama ini.

Baca Juga :  Dituduh Ngamar Bersama Lelaki, Wanita di Sleman Diperas Rp 300 Juta oleh Wartawan Gadungan!

“Menurut saya silahkan pelaku wisata di Yogya terutama destinasi untuk bekerja sama dengan Satpol PP. Kalau kita masih belum membolehkan pariwisata, ya ditutup bener. Tidak boleh masuk. Itu tugas teman-teman satgas untuk memulangkan,” bebernya.

Aji menegaskan, saat ini baru pusat perbelanjaan dan mal yang dilakukan uji coba pembukaan.

Pertimbangannya, karena cakupan vaksinasi DIY terolong tinggi. Selain itu penularan Covid-19 juga mengalami penurunan.

Menurutnya, pengunjung mal juga didominasi oleh warga DIY. Sedangkan pembukaan tempat-tempat wisata risikonya lebih tinggi karena wisatawan luar daerah cenderung lebih banyak yang melakukan kunjungan.

“Kalau mal yang datang kan kebanyakan warga kita. Kalau wisatawan berbondong-bondong tidak tahu datang dari mana,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) DIY Singgih Raharja memastikan bahwa seluruh destinasi wisata yang ada di DIY masih tutup karena kebijakan PPKM Level 4 melarang destinasi untuk buka.

Jika masih ada rombongan wisatawan yang ditemukan, hal itu lantaran upaya pengawasan tidak bisa dilakukan di seluruh ruas jalan yang ada di DIY.

Baca Juga :  Hilang Dua Bulan, Motor Mahasiswi UII Jogja Ini Kembali Berkat Kerja Cepat Polisi

“Seluruh destinasi di DIY kita pastikan tutup ya. Kalaupun ada beberapa destinasi seperti pantai yang ada pengunjungnya karena memang tidak ada portalnya. Karena akses jalan itu jadi satu dengan masyarakat dan wisatawan,” jelasnya.

Saat ini, pihaknya tengah fokus untuk mempercepat vaksinasi terutama di kalangan pelaku wisata sebagai bentuk persiapan seandainya destinasi wisata diizinkan untuk buka kembali.

“Vaksinasi ini terus dilakukan terhadap pelaku pariwisata baik keluarga, lingkungan, semuanya agar benar-benar siap saat dibuka,” jelasnya.

www.tribunnews.com