JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM — Menteri Sosial di Selandia Baru, Carmel Sepuloni menjadi bahan guyonan ketika ia sedang melakukan live zoom.
Dalam video tersebut, anak Sepuloni tiba-tiba membuka pintu ruangan yang dipakai ibunya untuk siaran langsung melalui zoom. Putra Sepuloni memperlihatkan sebuah wortel yang bentuknya mirip alat kelamin pria.
Adegan dalam video live zoom tersebut akhirnya viral di media sosial.
Putra Mensos Selandia Baru tersebut menemukan wortel dengan bentuk unik itu diantara belanjaan sayur-mayur ibunya. Dia tampak tak sabar ingin menunjukkan ‘temuannya’ itu pada ibunya.
Saat kejadian, Sepuloni yang juga menjabat sebagai anggota parlemen dari Partai Buruh Selandia Baru sedang live zoom dengan Radio Samoa, dia tengah membahas larangan yang diberlakukan selama pandemi Covid-19.
That moment when you’re doing a LIVE interview via Zoom & your son walks into the room shouting & holding a deformed carrot shaped like a male body part. 🙄🤦🏽♀️ Yes, we were almost wrestling over a carrot on camera, and yes, I’m laughing about it now but wasn’t at the time! 🥴 pic.twitter.com/oUbcpt8tSu
— Carmel Sepuloni (@CarmelSepuloni) August 30, 2021
Dalam zoom tersebut, terdengar suara pembawa acara yang tertawa saat Sepuloni mencoba menghalau wortel yang diacungkan putranya itu supaya tidak tampak dalam live zoom. Insiden ini membuat orang-orang yang menonton video ini ikut tertawa.
Rekaman live zoom tersebut viral dan sudah ditonton lebih dari 61.800 kali. Lockdown karena pandemi Covid-19 telah membuat banyak orang harus bekerja dari rumah dan ini kadang membuat wawancara secara langsung menjadi kacau ketika anak-anak muncul untuk merecoki.
Sepuloni pun menulis di Twitter soal insiden tak terduga itu.
“Momen ketika saya sedang melakukan wawancara langsung via Zoom dan putra saya masuk ke dalam ruangan sambil berteriak untuk memperlihatkan wortel yang bentuknya mirip anggota tubuh laki-laki. Ya, kami hampir dikacaukan oleh sebuah wortel di kamera dan ya, sekarang saya mentertawakannya, namun tidak ketika itu,” kata Sepuloni.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
