Weton Jawa dan Cara Menghitungnya untuk Mencari Hari Baik

JOGLOSEMARNEWS.COM — Sebagian masyarakat di Jawa hingga kini masih menggunakan weton dalam berbagai keperluan, seperti untuk mencari hari baik untuk melaksanakan suatau hajat.

Dalam penelitiannya berjudul Pola Bilangan Matematis Perhitungan Weton dalam Tradisi Jawa dan Sunda, David Setiadi dan Aristya Imswatama menuliskan bahwa weton merupakan peringatan hari lahir seseorang yang diperingati setiap 35 hari sekali.

Hasil penelitian mereka dipublikasikan dalam Jurnal Penelitian dan Pengembangan Ilmu Administrasi dan Humaniora.

Weton Jawa

Weton, dalam kebudayaan Jawa, dianggap sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Hal ini karena weton yang memiliki beragam kegunaan seperti sebagai hitungan dalam mencari hari baik saat akan melaksanakan suatu pernikahan, membangun rumah, pindah rumah, atau untuk menentukan waktu pelaksanaan khitan.

Jumlah weton, yang dianggap hari baik, dapat dihitung dan diketahui dari hari lahir serta pasaran yang biasanya dicatat oleh orang tua yang bersangkutan.

Suku Jawa sendiri dalam sistem perhitungannya mengenal konsep mendasar yang disebut cocok, yaitu sesuai sebagaimana kesesuaian antara kunci dan gembok, serta kesesuaian seorang pria dengan wanita yang akan dinikahi.

Untuk menentukan hari baik dalam pernikahan, ada hal-hal yang perlu diketahui dan digunakan, salah satunya adalah neptu hari dan pasaran bulan jawa kedua calon pengantin ketika lahir.

Cara Menghitung Weton Jawa

Dalam menentukan hari baik, biasanya orang Jawa mendasarkan pada hari yang berjumlah tujuh dan pasaran yang berjumlah lima. Tiap-tiap hari dan pasaran mempunyai pola bilangan masing-masing yang mengandung nilai.

Hari Senin, Nilai 4 Pasaran Legi, Nilai 5
Hari Selasa, Nilai 3, Pasaran Pahing, Nilai 9
Hari Rabu, Nilai 7, Pasaran Pon, Nilai 7
Hari Kamis,Nilai 8, Pasaran Wage, Nilai 4
Hari Jumat, Nilai 6, Pasaran Kliwon, Nilai 8

Untuk menghitung weton Jawa, caranya cukup mudah. Tabel diatas adalah semacam kunci jawaban dimana tugas Anda hanya menjumlahkan saja weton kelahiran orang yang ingin dihitung. Misalnya anak Anda lahir pada Rabu Wage, untuk menghitung wetonnya jumlahkan nilai 7 dari hari dan nilai 4 dari pasaran. 7 + 4 = 11. Maka, neptu weton anak Anda adalah 11.