Hasil Autopsi Kematian Mahasiwa UNS Keluar, Polisi Kini Bakal Periksa Dokter Jaga RS Dr Moewardi

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Polresta Solo telah menerima hasil autopsi tewasnya mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), Gilang Endi Saputra.

Gilang tewas saat mengikuti Diksar Resimen Mahasiswa (Menwa). Berdasarkan hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Semarang Biddokkes Polda Jawa Tengah, Jumat (29/10/2021), diketahui Gilang meregang nyawa karena ada kekerasan benda tumpul.

Selanjutnya, penyidik Satreskrim Polresta Solo akan periksa dokter jaga yang menerima Gilang Endi Saputra saat dibawa ke RSUD Dr Moewardi.

“Kita akan melakukan pemeriksaan terhadap dokter jaga yang pada saat itu menerima pertama kali korban ketika tiba di RSUD Dr Moewardi pada hari Minggu tanggal 25 Oktober 2021 pukul 22.02 WIB,” kata Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Jumat (29/10/2021).

Ade Safri memaparkan, pihaknya akan juga akan memeriksa ahli, terutama forensik terkait kematian mahasiswa UNS tersebut.

Dia menjelaskan, dalam rangka melengkapi pemeriksaan terhadap saksi-saksi pihaknya juga telah memeriksa peserta, panitia, pembina Menwa dalam kegitan diklat serta kedua orang tua korban.

“Termasuk tambahan penyitaan barang bukti yang kita lakukan baik terkait dokumen, elektronik, maupun paikaaian yang digunakan korban saat mengikuti diklat,” ungkapnya.

Hasil autopsi yang sudah diterima penyidik, menurut Ade, akan dijadikan rujukan penyidik untuk melakukan penyidikan.

“Untuk mencari alat bukti untuk mendukung pengungkapan kasus yang dimaksud. Jadi bahwa benar telah terjadi kekerasan yang mengakibatkan luka kemudian mengakibatkan mati lemas pada korban saudara Gilang Endi Saputra,” tuturnya. Prabowo