Bikin Resah Warga, Warung Esek-Esek dan Cewek-Cewek Penjaja Syahwat Menjamur di Bolon Colomadu

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Indikasi maraknya prostitusi liar  di Desa Bolon, Colomadu, Karanganyar, Jateng mendapat respon serius Polres Karanganyar.

Pasalnya,  prostitusi berdampak fatal terhadap psikologi sosial warga, terutama anak-anak.

Kapolres Karanganyar AKBP Syafi Maula meminta warga setempat agar jangan bertindak main hakim sendiri dan menunggu langkah polisi.

“Kami sudah mendapat laporan masalah tersebut dan segera kami tindaklanjuti,” ungkapnya disela Apel di Mapolres Karanganyar, Kamis (25/11/2021).

Lebih lanjut Kapolres menegaskan komitmen polisi untuk memberantas penyakit masyarakat terus dilakukan sehingga warga diharap menahan diri.

“Kami segera koordinasi dengan Polsek Colomadu terkait laporan kasus tersebut,” tandasnya.

Sementara itu informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan dua hari lalu warga dan karang taruna Desa Bolon, Colomadu sudah resah terhadap prostitusi liar itu.

Keresahan itu diawali dengan keberadaan para pekerja seks komersial (PSK) yang sering beroperasi di sekitar Desa Bolon Kecamatan Colomadu.

Selanjutnya disepanjang jalan yang berada di Desa Bolon sering dijadikan sebagai salah satu lokasi transaksi prostitusi yang dilakukan oleh PSK.

Adapun modusnya PSK yang beroperasi dijalan itu denga melambaikan tangan kepada calon konsumen dan jika terjadi transaksi maka honey moon akan  diarahkan ke salah satu hotel.

Tak pelak lagi warga bersama karang-taruna memasang poster dan spanduk di sejumlah warung yang berada di jalan utama desa setempat Rabu (24/11/2021) malam.

Spanduk tersebut berisi  penolakan wilayah mereka dijadikan ajang transaksi prostitusi apapun alasannya. Beni Indra