WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ini cara unik Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri mengedukasi siswa mengenai keselamatan berlalu lintas di jalanan.
Para siswa tidak dikumpulkan di dalam ruangan untuk diberikan materi. Tidak pula Dishub mendatangi para siswa sekolah masing-masing secara jemput bola lantas mengajarinya layaknya guru.
Pembelajaran berlalu lintas dilaksanakan dengan cara menyenangkan. Para siswa diajak naik bus tingkat, selanjutnya berkeliling kota Wonogiri.
Nah sembari berkeliling siswa diberikan penjelasan oleh instruktur dari pegawai Dishub Wonogiri. Penjelasan terkait rambu di jalanan, maupun etika ketika berkendara.
Prinsipnya para siswa diberikan materi bukan sebatas teori. Melainkan praktek langsung di lapangan.
Kepala Dishub Wonogiri Waluyo, Rabu (24/11/2021), mengatakan hal itu dilakukan Selasa (23/11) lalu. Pihaknya sengaja untuk tidak melakukan edukasi keselamatan berlalu lintas di ruangan seperti seminar.
Para siswa diajak hunting ke lapangan langsung. Jadi biar anak-anak bisa mengetahui rambu-rambu di jalan dan langsung dijelaskan oleh petugas saat ada rambu di pinggir jalan.
Saat berada di bus tingkat, para siswa diberikan pemahaman soal beranekaragam rambu yang ada di jalan. Mulai dari rambu tikungan tajam, rambu larangan parkir hingga pengenalan rambu soal nama jalan.
“Harapannya, saat diajak ke lapangan materinya langsung bisa lebih diterima siswa. Semua rambu kita kenalkan. Biar siswa ini bisa jadi pelopor keselamatan berlalu lintas juga,” kata Waluyo.
Waluyo menuturkan, siswa yang diajak adalah 15 orang siswa dari SD Negeri 2 Sendang, 15 orang siswa dari SMP Negeri 1 Selogiri dan 30 orang siswa SMK Negeri 2 Wonogiri. Setiap sesi, diisi 30 orang siswa dan beberapa petugas dari Dishub Wonogiri.
Rute yang dilewati rombongan itu dimulai dari kantor Dishub Wonogiri lalu berjalan di jalan protokol menuju ke arah timur hingga Desa Bulusulur. Setelah itu, rombongan melewati jalan lingkar kota (JLK) di Bulusulur hingga tembus di Desa Singodutan Wonogiri, di sekitar Terminal Tipe A Giri Adipura Krisak Selogiri Wonogiri.
“Lewat jalur itu karena kan banyak rambu-rambunya. Dengan model seperti ini kan anak-anak juga happy, biar kayak piknik,” jelas Mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Wonogiri itu.
Saat edukasi, protokol kesehatan diterapkan semaksimal mungkin. Aris
