SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemkot Solo berupaya untuk menggenjot kedatangan wisatawan untuk pemulihan ekonomi. Sejumlah rencana disiapkan untuk merealisasikan rencana tersebut salah satunya dengan melakukan perbaikan destinasi wisata.
Kepala Dinas Parisiwata Solo, Aryo Widyandoko mengatakan, salah satu pekerjaan rumah bagi Pemkot Solo untuk mendatangkan wisatawan yaitu dengan meningkatkan lenght of stay (lama tinggal).
“Saat ini lama menginap para wisatawan yang masuk ke Solo sekitar 1,47 hari. Dan menjadi PR kita untuk menaikkan itu. Sesuai dengan target Wali Kota, diharapkan lama menginap atau lenght of stay ini bisa meningkat menjadi 2,5 hari,” ujarnya, Rabu (19/1/2022).
Sejumlah rencana disiapkan diantara melakukan perbaikan Taman Balekambang mulai pertengahan tahun ini dan menambah event yang diselenggarakan di Keraton Solo. Selain itu, akan diselenggarakan juga berbagai event menarik dengan melibatkan komunitas.
“Destinasi wisata harus dirambah dan diperbaiki. Untuk paket wisata teman-teman juga sudah menyiapkan, salah satunya dengan memanfaatkan kendaraan wisata berbasis listrik. Harapannya target peningkatan lenght of stay ini bisa tercapai tahun ini,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu event yang diharapkan mampu mendongkrak kedatangan wisatawan yakni Hotel Expo 2022, yang digelar 19-23 Januari 2022, di Atrium Solo Paragon Mal.
“Diharapkan kegiatan ini bisa mengangkat tingkat hunian kamar, utamanya hotel-hotel di Soloraya,” papar Ketua PHRI Solo, Abdullah Suwarno.
Diimbuhkan Ketua Panitia Hotel Expo 2022, Veronica Lahji, sebanyak 25 hotel di Soloraya mengikuti kegiatan tersebut.
“Selain ingin mengingkatkan daya kunjung di solo, kegiatan tahunan ini juga diharapkan mampu lebih mengexplore titik-titik destinasi wisata di Kota Solo,” tukasnya. Prihatsari
