KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM —Kinerja Bank Daerah Karanganyar atau BDK (Perseroda) pada 2021 hasilkan prestasi gemilang dengan adanya peningkatan kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 112% – 113%. Selain itu Non Perfomance Loan (NPL) atau kredit macet cukup fantastis yakni 0%.
Dirut BDK, Haryana mengatakan prestasi tersebut diraih berkat komitmen dan kerja keras di tengah pandemi Covid-19. Bahkan pada 2020-2021 sebuah majalah bisnis memberikan penghargaan kepada BDK kategori TOP BUMD serta di BUMD dengan pengelolaan yang profesional.
“Ya Alhamdullilah disaat melambatnya ekonomi dunia karena pandemi covid 19, namun BDK mampu leading dan membukukan laba sebelum dipotong pajak tahun 2021 sebesar Rp 6.6 miliar naik Rp 500 juta dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 6.1 miliar,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (3/1/2022).
Haryana menjelaskan, hingga akhir 2021 perkembangan total aset BDK secara konsolidasi sebesar 433,8 miliar atau meningkat 110% menjadi Rp 477miliar. Adapun posisi DPK (tabungan & deposito) akhir 2021 sebesar Rp376.8 miliar naik 112% dibanding tahun sebelumnya Rp 336.6 miliar.
Sedangkan posisi penyaluran kredit pada akhir 2021 di posisi Rp 433.4 miliar naik 113% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 384.4 miliar. “Dengan prestasi itu posisi NPL BDK pada posisi 0.0% ini luar biasa membuktikan kepercayaan masyarakat terhadap BDK jauh melebihi ekspektasi,” tandasnya.
Kepercayaan masyarakat terhadap bank, lanjut Haryana, sangat penting karena menunjukkan kinerja BDK sehat dan maju. “Atas kinerja yang baik ini BDK berhasil menyetorkan ke kas daerah Karanganyar sebesar Rp 2.7 miliar naik Rp 200 juta dibandikan tahun sebelumnya Rp 2.5 miliar,” ujarnya.
Sementara itu mengawali tahun 2022, BDK meningkatkan layanan kantor kas di Kecamatan Jatiyoso dengan memindahkan kantor barunya. Selain itu BDK juga menambah jumlah hadiah undian setiap tahunnya dengan dua unit mobil dan juga motor serta hadiah lainnya.(Beni Indra)
