SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Obyek Wisata New Kemukus Sragen mendapat tamu istimewa, Rabu (19/1/2022) malam.
Ya, obyek wisata yang kini ditetapkan sebagai wisata religi dan keluarga itu kedatangan rombongan santri dari Pondok Pesantren Nurul Ali Magelang, Jateng.
Bersama jemaah pengajian dan warga setempat, ratusan santri itu ternyata sengaja datang karena penasaran dengan pesona obyek wisata yang kini berubah indah dengan nama baru New Kemukus itu.
Rombongan datang sekitar pukul 18.30 WIB dengan menaiki 12 bus. Total ada 550 orang yang dipimpin oleh pimpinan Ponpes Nurul Ali, Gus Akhmad Sholeh.
“Iya, kebetulan tadi kami bersama rombongan habis sowan Habib Syekh. Lalu ziarah di makam Joko Tingkir dan kita lanjut ke sini (New Kemukus) untuk ziarah ke makam Pangeran Samudera,” papar Gus Sholeh ditemui setiba di New Kemukus.
Rombongan disambut oleh Ketua Komisi 2 DPRD Sragen asal fraksi PKB yang juga kolega Gus Sholeh, Hariyanto bersama sang istri.
Gus Sholeh menguraikan kedatangan santri dan rombongan jemaah dari wilayahnya itu karena penasaran dengan wajah baru New Kemukus yang sudah ditetapkan sebagai destinasi wisata religi.
Selain itu, rombongan memang datang untuk berziarah ke makam Pangeran Samudera yang diyakini sebagai salah satu pendahulu dengan kemampuan spiritual serta nasionalis yang hebat.
“Saya punya keyakinan beliau Pangeran Samudera itu sosok yang hebat. Sesuai namanya saja sudah samudera yang penjabarannya luas baik dalam hak spiritual maupun nasionalis. Jadi kunjungan kami ke sini ya benar-benar ziarah. Di sini kita ndak niat apa-apa kecuali satu, mencari ridho Allah dan berkah para wali-wali pendahulu,” terang Gus Sholeh.
Bahkan saking semangatnya, ratusan santri dan jemaah yang sebagian sudah berumur itu sampai rela jalan kaki dari parkiran RTPH menuju lokasi ziarah makam pangeran samudera.
Jarak 1 kilometer lebih di bawah rintik hujan tak menghalangi niatan mereka untuk berziarah menuju lokasi makam yang ada di puncak Bukit Kemukus.
Gus Sholeh tak menampik hajatan berkunjung ke Gunung Kemukus itu dilakoni untuk menuntaskan rasa penasaran para jemaah dan santri.
“Sebetulnya mereka-mereka itu ada rasa penasaran saja. Karena kebanyakan belum pernah ke sini. Fenomenanya kan kalau belum pernah tahu, akhirnya jadi pingin tahu. Ternyata di sini ketika saya ketemu Pak DPR Hariyanto ini, memang di Kemukus ini sudah jadi destinasi wisata religi. Mudah-mudahan kelak di kemudian hari betul-betul jadi wisata religi,” tandas Gus Sholeh.
Sementara, Hariyanto mengapresiasi positif kunjungan tersebut. Menurutnya dengan kunjungan rombongan santri dan jemaah dipimpin Gus Sholeh asal Magelang itu akan menjadi syiar positif ke publik bahwa Gunung Kemukus memang menjadi destinasi wisata religi.
Ia berharap kunjungan ratusan santri untuk ziarah itu bisa merubah image miring dari Gunung Kemukus yang dulu dikenal dengan negatif dan kini menjadi wisata religi yang memang layak untuk dikunjungi.
“Kunjungan ini luar biasa. Pemda banyak mengucapkan terimakasih ke pemerintah pusat yang sudah menggelontorkan dana untuk membangun New Kemukus sehingga memperkuat image bahwa ini menjadi destinasi wisata religi. Sebab selain Makam Pangeran Samudera ada juga makam Kyai Thoyib yang juga salah satu santri dari Sunan Kalijaga,” jelasnya.
Penanggungjawab Obyek Wisata New Kemukus, Marcellus Suparno membenarkan ada kunjungan rombongan santri dari Ponpes Magelang itu.
Menurutnya kunjungan dengan 12 bus dan 500an orang lebih dari Magelang ini menjadi yang terbanyak selama dibukanya New Kemukus dengan performa baru sebagai wisata religi.
“Ini rombongan paling banyak pertama kali karena jumlahnya 500an lebih. Ini luar biasa. Karena mereka ingin tahu obyek wisata New Kemukus yang baru sebagai wisata religi,” katanya. Wardoyo