Beranda Daerah Boyolali Ini Tujuh Pospam yang Disiapkan Polres Boyolali untuk Sambut Arus Mudik

Ini Tujuh Pospam yang Disiapkan Polres Boyolali untuk Sambut Arus Mudik

Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin / Foto: Waskita

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM –  Polres Boyolali menyiapkan tujuh pos pengamanan (Pospam) di sejumlah titik rawan. Hal itu dilakukan guna mendukung kelancaran arus mudik lebaran 2022.

“Kami akan mendirikan 7 pospam, untuk mengamankan jalur selama masa mudik,” ujar Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, Senin (18/4/2022).

Pihaknya juga sudah mensurvei titik- titik rawan yang perlu diantisipasi. Semisal, adanya potensi pasar tumpah ataupun memang volume kepadatan kendaraan yang cukup tinggi,  sehingga perlu diantisipasi sejak dini.

Ke tujuh Pospam yang disiapkan adalah kawasan Monumen Susu Murni, Boyolali Kota; pertigaan Bangak, Kecamatan Banyudono; Pasar Ampel; Gerbang Tol Bandara Adi Soemarmo serta Gerbang Tol Boyolali di Kecamatan Mojosongo.

“Termasuk rest area jalan tol Solo-Semarang yang berada di Desa Gumukrejo, Kecamatan Teras juga akan disediakan Pospam yakni di Rest Area 487 A dan Rest Area 487 B,” ujarnya.

Baca Juga :  Makan Soto Bersama Agus-Fajar, Jokowi: Boyolali Harus Menang, Boyolali Kembali Tersenyum

Selain menyiapkan personel untuk pengamanan, Kapolres juga akan meminta Polsek-polsek juga mendirikan satu Pos Pantau di titik-titik rawan wilayah Polsek masing masing salah satunya di sekitar tempat wisata.

”Pos pantau itu bisa di tempat keramaian seperti pasar maupun yang biasa terjadi kepadatan arus lalulintas. Kita perkirakan juga tahun ini mungkin akan ada lonjakan jumlah pengunjung ke tempat wisata.”

Kapolres menambahkan, bakal mengerahkan pasukan sekitar 400 personel. Jumlah sebanyak itu belum termasuk dari anggota TNI, Satpol PP, Dishub Boyolali, BPBD Boyolali, PMI, sukarelawan organisasi kemasyarakatan dan lain-lain.

“Kita akan berupaya maksimal dalam pengamanan arus mudik lebaran. Kami optimis dengan koordinasi dengan jajaran terkait, maka pengamanan arus mudik bisa maksimal.” Waskita