SURABAYA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Insiden kecelakaan “adu banteng” antara mobil pikap dengan truk sarat bermuatan gas elpiji di Jalan Mawar, Benowo, Pakal, Surabaya, Jumat (24/6/2022) pagi mengakibatkan satu orang tewas seketika.
Nahas bagi Hasan Aji Nursantoso (20) warga Malo, Bojonegoro yang merupakan sopir mobil pikap L300 W-8979-DR itu. Dia tewas tergencet bodi mobil pikap yang ringsek berat.
Sementara itu, sopir Truk Dyna yang sarat bermuatan tabung elpiji 3 kg, W-8888-BB, Ilyas Adil Majid Rahmat Dani (18), asal Cerme, Gresik, mengalami luka patah kaki kanan.
Untung saja, penumpang pikap, Mad Niam Rofiun (17) warga Malo, Bojonegoro selamat dari maut.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi menerangkan, insiden kecelakaan adu banteng itu bermula saat truk bermuatan tabung elpiji melaju dari selatan menuju ke utara, atau dari kawasan Pakal menuju ke arah Gresik.
Setibanya di ruas jalan titik lokasi kejadian, truk tersebut bermanuver mendahului kendaraan motor di depannya.
Tapi nahas, di tengah bermanuver itu, dari arah depan atau berlawanan arah melaju mobil pikap L300, sehinggaa tabrakan pun tidak dapat dihindarkan.
“Truk Dyna berjalan dari arah selatan ke utara pada saat menyalip motor tidak mempunyai ruang gerak yang cukup sehingga terjadi laka lantas dengan mobil pikap,” ujarnya saat dikonfirmasi TribunJatim.com.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), dan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang masih memungkinkan dimintai keterangan atas insiden tersebut.
Insiden kecelakaan maut tersebut diduga sopir truk elpiji kurang memperhatikan jarak aman saat mendahului kendaraan lain, sehingga nabrak pickup yang melaju dari arah berlawanan.
“Jadi (truk) saat menyalip motor tidak mempunyai ruang gerak yang cukup,” pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com.
