JOGLOSEMARNEWS.COM – Buat penggemar Woko Channel tentunya akhir-akhir ini sering menanyakan kenapa channel YouTube tersebut jarang unggah film komedi. Ternyata ada beberapa alasan yang membuat grup komedi dari Kediri, Jawa Timur itu terlambat unggah video.
Penjelasan yang akan menjawab pertanyaan para penggemar Woko Channel itu ada di channel YouTube Mbak Nonik Official. Video yang menejlaskan tersebut diunggah pada Jumat, 8 Juli 2022. Saat itu pemilik channel, Poppy Yolanda, atau sering dikenal Mbak Nonik mewawancarai para pemain Woko Channel dan juga kru Woko Channel.
Salah satu pemain di Woko Channel yaitu Heri Chandra aliasa Mukidi memberikan penjelasan. Mukidi mengatakan alasan pertamanya karena para tim semakin menganggap pentingnya ide cerita.
Ya, tentu semakin ke sini Woko Channel menyajikan ide cerita yang semkain menarik. Sehingga wajar saja jika tim memiliki tantangan yang lebih sulit dalam menentukan ide cerita.
“Alasan pertama, yaitu ide semakin penting. Bikin ide cerita yang bagus juga tidak mudah,” ungkap Mukidi seperti dikutip dari saluran YouTube Mbak Nonik Official.
Lalu Mukidi mencurahkan alasan selanjutnya, yaitu karena penggarapan video Woko Channel semakin profesional. Mulai dari peralatan produksi film yang semakin lengkap dan bagus, unsur-unsur seperti teknik pengambilan gambar juga digarap semakin serius.
“Kedua, prosesnya lebih jernih. kita juga memperhatikan kualitas film yang kita buat,” lanjut Mukidi.
Kemudian Partner Pak Ndut itu juga menjelaskan alasan ketiga karena tim Woko Channel sering terkendala cuaca. Cuaca yang kadang tidak bersahabat membuat proses produksi terpaksa harus dihentikan. Hal tersebut dilakukan demi menjaga keselamatan pemain, kru dan juga peralatan.
“Sekarang alat-alatnya Woko Channel juga sudha profesional. Kalau misalkan hujan, tentu proses syuting harus berhenti dulu agar alatnya tidak terkena air hujan yang memungkinkan alat menjadi rusak,” sambungnya.
Jadi para penonton setia Woko Channel tetap sabar menanti ya. Banyak proses produksi yang harus dilalui tim Woko Channel.