BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Korban meninggal dunia dalam laka maut di jalan tol Semarang-Solo KM 486 ruas Dukuh Waden, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali bertambah dua orang. Yaitu, Lusi Rahmawati (27) dan anaknya, FAG (5).
“Betul, Mbak Lusi meninggal dunia tadi malam sekitar pukul 22.00. Sedangkan putranya, FAG pada sore hari usai kejadian,” kata Siswadi kerabat keluarga korban, Senin (5/9/2022).
Dijelaskan, kedua jenazah sudah dibawa ke daerah asal di Cipinang Asem, Jakarta Timur untuk dimakamkan.
“Jenazah Mbak Lusi dan putranya, FAG sudah diberangkatkan dari RSUD Pandan Arang Boyolali ke Jakarta Timur. Selamat jalan Mbak Lusi. Insyaallah semuanya Khusnul Khatimah,” lanjutnya.
Dngan kejadian itu, maka jumlah korban meninggal dunia dalam insiden maut di KM 486+600 menjadi 5 orang dalam satu keluarga.
Sebelumnya, Heru Leksono (43) dan ibunya Sri Ruswati (70), anaknya Maheda Sohir (14) meninggal di lokasi kejadian.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut kembali terjadi di jalan tol Semarang-Solo, KM 486+600 jalur A ruas Dukuh Waden, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali. Sebuah minibus menyodok truk tak dikenal dari arah belakang.
Akibatnya, tiga orang meninggal dunia dan empat lainnya luka- luka dalam insiden yang terjadi tepat di KM 486+600 jalur A tersebut. Korban meninggal adalah Heru Leksono, Sri Ruswati (ibu Heru) dan Maheda Sohir (anak Heru).
Korban luka masing- masing Lusi Rahmawati (istri Heru), FAG (anak). Keduanya mengalami luka berat. Korban luka ringan, Khaida Wini Ayu (keponakan Heru) dan Mustafa Abid Gaisan (anak Heru).
Polisi langsung turun tangan menangani kejadian tersebut. Para korban luka secepatnya dibawa ke rumah sakit guna menjalani perawatan. Polisi juga berupaya mengejar truk yang kabur bersama sopirnya. Waskita
