JOGLOSEMARNEWS.COM — Sarapan atau makan pagi adalah masuknya makanan pertama yang masuk ke dalam tubuh setelah tubuh tidur sepanjang malam. Sarapan merupakan hal yang penting dilakukan sebelum memulai aktivitas sepanjang hari.
Meski penting, tetapi tak jarang sebagian orang melewatkan atau enggan melakukan hal itu sebelum memulai aktivitas.
Fungsi utama sarapan adalah sebagai sumber energi untuk mendukung lancarnya aktivitas, tetapi selain itu ada beberapa fungsi sarapan lainnya. Lantas, apa saja manfaat sarapan?
1. Sumber energi
Melansir disperkimta.bulelengkab.go.id, sarapan merupakan salah satu penunjang tubuh dalam menjalani aktivitas sepanjang hari. Sesibuk apa pun sebaiknya tidak melewatkan sarapan pagi karena sarapan berperan sebagai ‘amunisi’ tubuh dalam meningkatkan kekuatan dalam beraktivitas.
2. Lawan kerontokan rambut
Sarapan memberikan mikronutrien penting sekaligus mengurangi stres bagi tubuh. Mengutuip medicinenet.com, sarapan dapat menyebabkan folikel memasuki keadaan telogen (istirahat) sehingga meningkatkan kemungkinan kerontokan rambut. Setelah puasa sepanjang malam karena tidur, mengawali pagi dengan sarapan kaya protein memberikan nutrisi pada rambut dan mendorong perkembangan rambut yang sehat.
3. Tingkatkan konsentrasi
Sarapan dapat membantu tubuh tetap waspada dan produktif sepanjang hari. Dilansir dari goodmorningcafecamarillo.com, hal ini karena sarapan berperan meningkatkan konsentrasi, kreativitas, koordinasi dan pemecahan masalah. Sarapan juga memberi tubuh energi untuk lebih aktif secara fisik.
4. Jaga berat badan
Dikutip dari disperkimta.bulelengkab.go.id, sarapan membantu dalam proses diet penurunan berat badan. Hal ini karena sarapan mampu ‘menekan’ nafsu makan berlebihan pada siang hari karena sudah mengisi perut di pagi hari. Sarapan juga membantu untuk memilih makanan yang lebih bergizi dibandingkan tidak sarapan. Orang yang tidak sarapan cenderung mengkonsumsi berbagai makanan secara “membabi buta” tanpa memikirkan nutrisinya.
5. Kontrol gula darah
Sarapan membantu menjaga gula darah stabil sepanjang hari. Dilansir dari webmd.com, sarapan mencegah tubuh mengalami resistensi insulin yang merupakan penyebab diabetes. Sementara bagi penderita diabetes, sarapan adalah suatu hal penting. Melewatkan sarapan justru membuat gula darah rendah (hipoglikemia) yang membuat tubuh lelah, cemas, atau suasana hati yang buruk. Gejala yang lebih serius adalah detak jantung menjadi tak teratur dan kejang.