Beranda Nasional Jogja Di Gunungkidul, Sebulan Rata-rata Terjadi 4 Kasus Kebakaran

Di Gunungkidul, Sebulan Rata-rata Terjadi 4 Kasus Kebakaran

Ilustrasi kebakaran. Foto: pixabay.com

GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€“ Dalam rentang 10 bulan, sejak Januari hingga mendekati akhir Oktober 2022, jumlah kasus kebakaran di Gunungkidul mencapai 42 kasus.

Dengan demikian, dalam sebulan di kota gaplek tersebut rata-rata terjadi 4 kasus kebakaran.

Menurut catatan UPT Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK) BPBD Gunungkidul, angka tersebut terhitung mengalami kenaikan signifikan dibanding tahun sebelumnya.

Kepala Bagian Tata Usaha UPT PBK, BPBD Gunungkidul, Ngadiyono mengatakan, sejauh ini tercatat ada 42 kejadian kebakaran.

โ€œ42 kejadian ini berlangsung sejak Januari hingga mendekati akhir Oktober 2022 ini,โ€ ujarnya pada Senin (24/10/2022).

Total kerugian yang diakibatkan oleh 42 kejadian kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 1,886 miliar.

Menurut Ngadiyono, mayoritas kebakaran terjadi pada rumah warga, sedangkan sebagian kecil pada bangunan kandang serta bangunan usaha.

Jika ditelusuri, faktor penyebab kebakaran paling banyak dari tungku perapian sebanyak 21 kasus.

Baca Juga :    Pria Kulonprogo Ini Edarkan Uang Palsu Hingga 70 Kali, Sebelum Akhirnya Dibekuk Polisi

Sisanya karena korsleting listrik hingga kerusakan mesin pemanas.

โ€œAdanya korsleting dan kerusakan mesin pemanas ini turut memicu terjadinya kebakaran,โ€ jelas Ngadiyono.

Jumlah kejadian kebakaran yang tercatat di tahun ini pun terbilang naik signifikan jika dibandingkan 2021 lalu.

Berdasarkan data yang diberikan, tercatat sebanyak 25 kasus kebakaran di 2021 lalu.

Ngadiyono pun berharap masyarakat tetap waspada potensi terjadinya kebakaran meski di musim penghujan.

Salah satunya dengan memeriksa kondisi instalasi listrik hingga lebih hati-hati saat beraktivitas dengan tungku.

โ€œJangan biarkan tungku perapian dalam kondisi menyala saat ditinggal pergi, karena berpotensi menyebabkan kebakaran,โ€ katanya.

Terpisah, Kepala UPT PBK, BPBD Gunungkidul, Handoko mengatakan tidak semua kejadian kebakaran tersebut ditangani langsung oleh petugas. Sebab warga juga turut berperan dalam penanganan.

Secara rinci, sebanyak 29 kejadian kebakaran berhasil ditangani dengan dukungan petugas UPT PBK.

Baca Juga :  Ekonomi Seret, Pedagang Angkringan di Yogyakarta Turun Omzet 50 Persen

Sedangkan 13 sisanya ditangani oleh relawan bersama warga di sekitar lokasi kejadian.

โ€œSampai saat ini tidak ada korban jiwa yang timbul akibat kebakaran di Gunungkidul,โ€ jelas Handoko.

www.tribunnews.com