Terharu Bertemu Sriyanto Saputro, Warga Putatan Sragen Rame-Rame Curhat Sering Dibohongi Tiap Pemilu. Permohonan Langsung Direspon

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejumlah perwakilan warga Kampung Putatan, Kelurahan Kroyo, Karangmalang, Sragen menyampaikan curahan hati (curhat) mereka terkait janji-janji tak terealisasi dari anggota DPR RI.

Mereka mengeluhkan hanya didekati saat dibutuhkan menjelang Pemilu setelah jadi sang legislator langsung hilang tanpa ada perhatian.

Curhatan itu mencuat saat ratusan warga di kampung itu menghadiri acara sosialisasi penguatan demokrasi daerah dan pengamalan nilai-nilai Pancasila oleh anggota DPRD Provinsi Jateng, Sriyanto Saputro, Selasa (13/12/2022) malam.

Acara yang dipusatkan di lapangan voli Kampung Putatan RT 7/2 itu, berlangsung penuh suasana kehangatan. Warga yang senang dihadiri Sriyanto, dengan antusias menyampaikan uneg-uneg mereka.

Seperti tokoh Putatan bernama Sutrisno. Ia menyampaikan sudah trauma karena sering dibohongi calon DPR RI yang pernah didukung.

“Kami dari dulu sampai sekarang, nyuwun sewu merasa dibohongi sama yang sudah jadi DPR dulu-dulu Pak. Kadang hanya diberi sekali bantuan setelah itu nggak ada lagi. Kita rakyat kecil nyebutnya uang pembinaan itu saja sama sekali nggak ada. Makanya saya merasa haru, baru kali ini ada anggota dewan provinsi mau datang ke tempat kita. Kami dari dulu mau usaha apa, bingung nggak ada permodalan dan wadahnya,” paparnya.

Di belakang Sutrisno, tokoh lainnya Pak Aris curhat soal sarana talud jalan dan saluran air di kampung yang mulai rusak.

Jalan-jalan juga dinilai sudah butuh perbaikan dan sarana olahraga di kampung Putatan juga dirasa sangat minim serta butuh dukungan.

“Warga sini banyak yang senang volly, badminton, tenis meja dan senam. Kami mohon support dari BNN Pak Sriyanto, alat-alatnya agar bisa untuk sarana olahraga warga. Kami siap untuk Pak Sriyanto,” ujarnya.

Sementara, perwakilan kader Posyandu, Anik juga curhat kondisi Posyandu di kampungnya yang kekurangan sarana penunjang. Seperti timbangan berat badan bayi, timbangan elektrik dan mangkok balita.

Mendapat curhatan itu, legislator asal Gerindra itu memahami apa yang menjadi keluhan warga Putatan. Karenanya ia meminta aspirasi itu dicatat dan nantinya akan diperjuangkan untuk mendapat bantuan dari jalur legislasinya.