BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kepastian pengembalian kuota haji Indonesia 100 persen mendapat sambutan positif Kemenag Boyolali maupun calon haji (calhaj). Diperkirakan kuota haji Boyolali kembali seperti semula, sekitar 800 calhaj.
“Betul, kuota haji Indonesia kembali 100 persen atau 221.000 calhaj. Tentu kita patut bersyukur,” ujar Kasi
Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Boyolali, Sauman, Selasa (10/1/2023).
Dijelaskan, pengembalian kuota haji 100 persen tentu menggembirakan. Apalagi tidak ada pembatasan usia.
“Kita memang masih menunggu pengumuman resmi untuk kuotanya. Tapi, kalau sudah 100 persen, estimasi perkiraannya Boyolali ada sekitar 700 – 800 calhaj.”
Dijelaskan, estimasi tersebut dihitung dari jumlah calhaj yang harusnya berangkat 2020 lalu sebanyak 783 orang. Namun, tertunda karena pandemi. Lalu pada 2022, kuota haji Boyolali di bawah 50 persen atau sekitar 318 orang.
“Namun, hanya 315 yang berangkat lantaran tiga calhaj menunda karena sakit dan hamil. Sehingga masih ada 400 calhaj yang tertunda. Kuota haji nantinya akan diisi sesuai antrean porsi.”
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com