JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Dijamin Beda, Menu Buka Puasa Pakai Mi Pentil, Dijamin Kenyangnya Lama

Deretan penjual mi pentil di lantai dasar Pasar Kota Wonogiri. JSNews. Aris Arianto
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mau coba menu buka puasa yang berbeda? Ini ada satu rekomendasi, mi pentil namanya.

Satu porsi komplit mi pentil jika disantap sudah menjamin kenyang tahan lama. Kandungan karbohidrat, protein, mineral, dan lainnya juga tersaji cukup komplit dalam seporsi mi pentil.

Untuk diketahui, menu buka puasa yang beda ini disebut begitu karena sesuai bentuk dan tekstur minya yang mirip karet pentil, kenyal dan molor elastis.

Terungkap bahwa mi pentil terbuat dari tepung singkong alias tapioka. Melalui tangan cekatan dan trampil kemudian diolah sedemikian rupa menghasilkan mi yang spesial.

Di Wonogiri cukup banyak penjual yang menjajakan mi pentil, beberapa di antaranya di Pasar Kota Wonogiri.

Baca Juga :  Bencana Tanah Longsor di Sumber Nguneng Puhpelem Wonogiri, Lokasi Terus Dimonitor

Soal harga jangan khawatir dijamin sangat terjangkau, satu bungkus mi pentil komplit plus tahu bacem dan sayur serta bumbu kacang dibandrol hanya Rp5.000, sudah sangat maregi alias bikin kenyang.

Sangat cocok dijadikan menu buka puasa.

Untuk diketahui penanamaan mi pentil, didasari pada bentuk dan teksturnya yang sangat mirip dengan pentil karet yang kerap digunakan untuk tali pelontar ketapel itu.

Ukurannya hampir sama seperti karet pentil dan ketika digigit mi terasa kenyal layaknya menggigit karet pentil.

Mi pentil Wonogiri umumnya berwarna kuning. Warna ini didapat dari pencampuran pewarna tambahan makanan dalam adonan mi sebelum dicetak.

Baca Juga :  Menjaga Kebiasaan Pola Makan Teratur Setelah Ramadhan, Tetap Sehat dan Bugar

Ketika disajikan mi pentil dilengkapi sayur dan bumbu pecel, ada juga bacem tahu atau tempe maupun gembus. Sebagian penjual melengkapinya dengan gendar atau uli.

Salah satu penjual mi pentil, Jumiyem menyebutkan mulai buka dagangan sejak pukul 05.00 WIB sampai habis.

Warga Kecamatan Ngadirojo Wonogiri ini menerangkan, membuat mi pentil sendiri di rumah. Dia dalam satu hari bisa menghabiskan 15 kilogram mi pentil, malah sebelum ada Corona, sehari bisa habis 25 kilogram.

Kepada sejumlah wartawan yang menjumpainya belum lama ini, dia membeberkan orang tuanya dulu juga pambuat dan penjual mi pentil. Ketrampilan membuat mi pentil ini lantas menurun ke dirinya. Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com