JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Ditlantas Polda Jateng Kunjungi Satlantas Polres Boyolali, Pastikan Kesiapan Petugas Hadapi Arus Mudik Lebaran

ajaran Ditlantas Polda Jateng mengunjungi Mako Satlantas Polres Boyolali, Selasa (28/3/2023). Kunjungan dimaksudkan untuk melihat kesiapan satgas dalam menghadapi Operasi Ketupat Candi 2023. Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Jajaran Ditlantas Polda Jateng mengunjungi Mako Satlantas Polres Boyolali, Selasa (28/3/2023). Kunjungan dimaksudkan untuk melihat kesiapan satgas dalam menghadapi Operasi Ketupat Candi 2023.

Menurut Kasi Laka Subdit Gakkum, Ditlantas Polda Jateng Kompol Fadli, animo masyarakat untuk mudik lebaran 2023 diprediksi naik. Untuk itulah, Ditlantas Polda Jateng membentuk Satgas Quick Respons di setiap tiap Polres, termasuk Boyolali.

“Kita ketahui arus mudik ini akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Mungkin volume kendaraan akan bertambah dari tahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Dan kondisi tersebut memungkinkan terjadi sesuatu dampak akibat bertambahnya volume kendaraan. Bisa terjadi hal yang tidak diinginkan yakni kecelakaan.

“Kalaupun terjadi, bagaimana evakuasi dan penyelamatan itu bisa quick respon atau percepatan lebih baik. Sehingga fatalitas itu bisa berkurang,” lanjutnya.

Baca Juga :  Polres Boyolali Gelar Sidang Tipiring di Luar Kantor Pengadilan, Semua Terkait Kepemilikan Ciu

Ditanya terkait titik rawan, Fadli mengungkapkan, seluruh Kasatlantas ditiap Polres dan tim akan memetakan. Baik itu di jalan tol maupun di jalan arteri. Tiap Satlantas polres akan memetakan jalan dengan kerawanan laka, kerawanan kepadatan dan kerawanan lainnya.

“Sehingga nantinya, penempatan personil Satgas Quick Respons bisa sesuai titik kerawanan. Begitu ada kejadian, satgas bisa mendatangi TKP secepat mungkin agar fatalitas bekurang,” terangnya.

Pihaknya juga menghimbau masyarakat tidak memaksakan diri saat mengemudikan kendaraan. Begitu lelah harus beristirahat. Juga saat mengemudi jangan sampai mengosumsi obat-obatan yang dampak pada mengantuk.

“Jadi perlu dipersiapkan matang sebelum berangkat mudik. Masyarakat harus menyiapkan diri terlebih dahulu. Termasuk kesiapan administrasi kendaraan dan kesehatan pengemudi sendiri,” katanya.

Pihaknya juga menghimbau agar pemudik tidak menggunakan kendaraan roda dua. Apalagi saat ini banyak mudik gratis dari berbagai instansi. Masyarakat diminta untuk memanfaatkan layanan mudik gratis.

Baca Juga :  Jelang Lebaran, Polres Boyolali Gelar Latihan Pra Operasi Ketupat Candi 2024

Sementara itu, Manajer Traffic Jalan Tol Semarang – Solo, Abas Budiman mengatakan, pihaknya terus bersiap menghadapi mudik lebaran 2023. Yaitu di ruas Jalan Tol Semarang-Solo sepanjang 71,9 kilometer.

“Kami akan menyiagakan dua armada rescue, enam mobil derek, tiga ambulan dan enam armada patroli,” terangnya.

Senada, Manajer Traffic Jasa Marga Jalan Tol Solo – Ngawi Kitri Kinayungan menambahkan, pihaknya menyiagakan kendaraan rescue dengan berbagai macam alat. Seperti alat spreader, cutter, hydraulic rescue ram, lifting bag rescue dan lainnya.

“Kalau patroli tetap mobile untuk observasi. Untuk kendaraan seperti derek, ambulan, rescue, kita tempatkan dititik-titik yang mungkin nanti terjadi kepadatan atau kerawanan di ruas tol Solo-Ngawi sepanjang 90,2 kilometer,” pungkasnya. Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com