JOGLOSEMARNEWS.COM — Tempe merupakan makanan tradisional Indonesia yang digemari banyak orang. Makanan ini terbuat dari yang kedelai yang difermentasi dengan jamur Rhizopus oligosporus.
Tempe biasanya dikonsumsi dengan cara digoreng atau dijadikan pelengkap masakan, mulai dari tempe mendoan, tempe bacem, oseng tempe dan masih banyak lagi.
Selain rasanya yang gurih dan lezat, makanan yang terkenal dengan tekstur yang kenyal ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan sering disebut sebagai makanan fungsional.
Manfaat tempe bagi kesehatan berasal dari kandungan gizi dan senyawa bioaktif yang terdapat di dalamnya. Melansir dari laman WebMD, tempe mengandung vitamin B, serat, zat besi, kalsium dan mineral lain.
Dalam 3 ons tempe mengandung 160 kalori, 18 gram protein, 5 gram lemak (2 gram lemak jenuh, 2 gram lemak tak jenuh ganda, dan 1 gram lemak tak jenuh tunggal), 10 gram karbohidrat, 28 persen serat harian, 6 persen kalsium harian, dan 10 persen zat besi harian.
Karena kandungan ini, melansir dari laman Healthline, tempe dapat memberikan manfaat untuk tubuh, yaitu:
1. Meningkatkan kesehatan usus
Tempe mengandung probiotik yang dapat mempengaruhi mikrobiota usus. Proses fermentasi pada kacang kedelai membantu meningkatkan pencernaan dan penyerapan dengan memecah asam fitat. Selain itu, tempe juga mengandung probiotik yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.
Beberapa studi menunjukkan bahwa prebiotik meningkatkan pembentukan asam lemak rantai di usus besar dan menyebabkan perubahan yang baik dalam mikrobiota usus. Meskipun hasil studi bervariasi, asupan prebiotik juga dikaitkan dengan peningkatan frekuensi tinja, pengurangan peradangan, dan peningkatan daya ingat.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com