Lomba Menembak Tingkat Nasional di Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Diikuti Seribuan Peserta

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Perlombaan menembak tingkat nasional digelar di Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu-Minggu (25-26/5/2024). Lomba menembak dengan tajuk “Danjen Kopassus Shooting Championship” tersebut diikuti 1.150 peserta.

Komandan Jenderal Kopassus (Danjen), Mayjen TNI Djon Afriandi mengatakan antusias peserta lomba menembak rutin tahun ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga hari pertama pelaksanaan Sabtu (25/5/2025), tercatat sebanyak 1.150 peserta telah mendaftar.

“Harapannya hingga hari kedua besok, Minggu (26/5/2024) biss bertambah lagi pesertanya. Karena ini turnamen terbuka ya, pesertanya dari mana saja seluruh Indonesia,” ujarnya usai membuka lomba, Sabtu (25/5/2024), di Lapangan Tembak Grup 2 Kopassus.

Ia berharap bakal muncul bibit-bibit atlet tembak terbaik melalui event tersebut. Menurutnya, jumlah peserta kali ini 60 persen diantaranya merupakan penembak baru.

“Ini yang kami harapkan sehingga regenerasi berikutnya penembak-penembak Indonesia agar lebih baik,” imbuhnya.

Ditambahkan Ketua Umum Pengurus Provinsi Perbakin Jawa Tengah (Jateng), Sinyo Haryanto, Lomba menembak Danjen Kopassus Shooting Championship 2024 diselenggarakan sebagai dalah satu rangkaian peringatan HUT ke-72 Kopassus.

“Lomba menembak ini dilakukan secara rutin setiap satu tahun sekali yang telah terjadwal di agenda Perbakin untuk even tahunan. Antusiasnya semakin baik, sehingga kami juga bisa memilih, bibit-bibit atlet untuk ajang lomba menembak tingkat Nasional maupun Internasional,” tuturnya.

Sementara itu, dua Putra Presiden RI ke 2, Bambang Tri Hatmodjo dan Titiek Soeharto tampak menghadiri kegiatan tersebut. Ditemui di sela kegiatan, Titiek berharap melalui lomba menembak Danjen Kopassus Shooting Championship 2024 dapat meningkatkan minat pada olahraga menembak.

“Terutama untuk atlet perempuan ya. Karena masih belum banyak. Maka harapannya dapat menarik minat. Pemerintah juga bisa membantu, mungkin dengan mencarikan sponsor untuk pelaksanaan lomba dan latihan,” ungkapnya. Prihatsari