BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gelaran job fair selama dua hari, 15-16 Oktober di Pendapa Gede, kompleks perkantoran terpadu dinilai sukses. Pasalnya, jumlah pelamar melebihi target.
Dari data, dari 1.806 lowongan, ada 1.108 yang melamar. Bidang garment dan keuangan paling banyak diminati pelamar.
“Ya, Boyolali Job Fair 2024 cukup sukses,” ujar Kabid Pelatihan Kerja, Dinkopnaker Boyolali, Nurul, Jumat (18/10/2024).
Jumlah pelamar pada hari pertama mencapai 867 orang dan hari kedua mencapai 241 orang. Jadi total pelamar kerja selama job fair ini mencapai 1.108 orang.
Ditambahkan, sektor garment dan konveksi jumlah pelamarnya mencapai 420 orang. Hanya saja, data rekap Dinkopnaker, ada empat perusahaan nihil pelamar.
Kemudian, tiga perusahaan plastik dengan total 89 pelamat. Lalu tiga perusahaan retail dengan total 79 pelamar, empat perusahaan provider dan telekomunikasi internet dengan total 61 pelamar.
“Untuk jasa keuangan ada empat perusahaan yang mengikuti job fair dengan 147 pelamar,” paparnya.
Sisanya ada perusahaan pengolahan makanan, bahan bangunan, jasa home care, jasa pemotongan ayam, wisata, obat serta jasa penjualan dan pemeliharaan kendaraan. Ada juga perusahaan mining support, produsen sparepart mobil dan bioteknologi.
Pihaknya semula menargetkan penempatan tenaga kerja sebanyak 500 orang. Dari data job fair, jumlah pelamar kerja mencapai 1.108 orang. Sehingga, target penempatan tenaga kerja dari gelaran job fair telah tercapai.
“Insya Allah tahun depan kita adakan lagi.”
Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi dan Ketenagakerjaan (Dinkopnaker) Bambang Sutanto mengatakan bahwa job fair ini bekerjasama dengan bursa kerja khusus empat SMK, yakni, SMKN 1 Sambi, SMKN 1 Juwangi, SMK Karya Nugraha dan SMK An Nur Ampel. Job fair bertujuan memudahkan pencari kerja (Pencaker) dalam mengakses pekerjaan di perusahaan yang membuka lowongan kerja (loker). Waskita