SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Toha meninjau pelaksanaan tes CAT (computer assisted test) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu (11/12/2024). Toha menekankan pelaksanaan tes transparan karena nilai peserta langsung dapat diketahui.
Menurut Toha, pelaksanaan tes CAT PPPK tersebut sesuai dengan amanat Undang-undang. Dengan demikian, jika tidak dilaksanakan dinilai tidak menjalankan UU.
“Ini melaksanakan UU ASN nomor 20 Tahun 2023, pasal 66 bahwa Non ASN atau sebutan lainnya wajib dituntaskan penataannya pada akhir Desember 2024. Ini sebenarnya pelaksanaan tes dalam rangka melaksanakan UU itu. Kalau kita ndak melaksanakan itu kan salah,” ujarnya.
Sebanyak 1.700.038 tenaga honorer di Indonesia lolos verifikasi dan validasi untuk mengikuti tes CAT serentak kali ini. Toha menambahkan, kriteria verifikasi dan validasi yakni guri yang digaji atau dibayar honornya oleh APBN atau APBD.
“Pelaksanaan tes CAT bukan sekedar formalitas bagi tenaga honorer untuk diangkat PPPK. Hasil tes tetap berpengaruh pada lolos atau tidaknya peserta tes. Dalam UU mengatakan itu, bahwa wajib dituntaskan penataannya. Berarti kan harus selesai Desember 2024,” bebernya.
Ditambahkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah Rahmah Nur Hayati menambahkan, sebanyak 8.884 peserta mengikuti tes CAT di UNS kali ini. Peserta mengikuti tes dibagi menjadi tiga sesi per harinya.
“Setiap hari ada tiga sesi, kecuali Jumat ada dua sesi. Setiap sesi 350 peserta. Tes meliputi tes manajerial, tes struktural dan teknis,” tukasnya. Prihatsari