
SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Jaringan hotel bertaraf internasional Golden Tulip melakukan penetrasi pasar di kawasan Soloraya. Memilih lokasi di Solo Baru, Golden Tulip Residence mengkonversi unit apartemen Apsara Tower.
Untuk merealisasikan langkah penetrasi tersebut, Mayapada Group menandatangani Hotel Management Agreement (HMA) dan Technical Service Agreement (TSA) dengan PT KHI Hotel Manajemen, Rabu (26/2/2025). Penandatanganan kerjasama untuk pengelolaan Golden Tulip Residences Solo.
Business Development Manager Mayapada Group, Leonard Ong mengatakan Golden Tulip Residences Solo akan menghadirkan pengalaman menginap yang nyaman dengan sarana dan prasarana yang lengkap bagi para tamu yang menginap untuk jangka pendek maupun jangka panjang.
“Kami sangat antusias dengan kerja sama ini yang akan menghadirkan standar layanan hotel bertaraf internasional di Solo Baru,” bebernya.
Ia berharap pengelolaan dari PT KHI Hotel Manajemen akan menjadikan Golden Tulip Residences Solo sebagai destinasi utama bagi wisatawan dan pebisnis. Menurutnya, pemilihann lokasi di Solo Baru sebagai pengembangan usaha karena salah satunya dekat dengan Yogyakarta.
“Harapannya ke depan bisa meningkatkan konektivitas,” ungkapnya.
Sementara itu, lokasi Golden Tulip Residences terletak di area terbaik dikelilingi usat perbelanjaan, pusat komersial, pusat pendidikan dan pusat kesehatan yang lengkap dan bertaraf international.
Ditambahkan Chief Operating Officer dari Artotel Group Eduard Rudolf Pangkerego, Artotel Group selaku partner dari Louvre Group untuk mengembangkan brand Golden Tulip di Indonesia, merasa bangga dipercaya untuk mengelolanya.
“Dengan pengalaman kami sebagai manajemen operator hotel terkemuka di industri perhotelan Indonesia, kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang mengutamakan kenyamanan dan kepuasan tamu. Dengan memadukan gaya hidup masa kini yang diusung Artotel Group dengan standarisasi brand Golden Tulip,” jelasnya. Prihatsari
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.