SOLO-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali memuji kebijakan ekonomi kreatif di Kota Solo. Hal itu disampaikan Ganjar saat pembukaan Solo Great Sale (SGS) tahun 2018, Minggu (28/1/2018) pagi. Pembukaan SGS 2018 dipusatkan di kawasan Ngarsopuro bersamaan dengan agenda mingguan Solo Car Free Day. “Kota Solo selalu memiliki ide-ide kreatif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Ganjar.
“Solo Great Sale 2018 ini even keempat yang digelar di Solo. Event ini merupakan cara kreatif untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi yang ‘Solo banget’,” ucap Ganjar yang langsung disambut dengan tepuk tangan meriah.
Ia berharap, SGS tahun ini dapat mendatangkan pembeli yang banyak. “Semoga nanti dapat mendatangkan pembeli yang banyak,” sambung Ganjar yang terlihat ceria menggunakan kaos berkerah warna merah bertuliskan Solo Great Sale 2018 itu.
Ganjar juga menyampaikan, event SGS 2018 merupakan salah satu cara kreatif untuk mendongkrak perkenomian Kota Solo saat low season. Mantan anggota DPR RI ini optimis dengan digelarnya SGS, perekonomian Kota Solo akan semakin menggeliat.
“Saya optimis perekonomian Kota Solo akan semakin menggeliat. Semoga event ini juga mampu menarik kunjungan wisatawan,” ujarnya.
Tidak lama berselang, Ganjar langsung bersiap membuka event yang digelar sejak tahun 2015 itu. Dengan pengarahan dari pembawa acara, Ganjar melakukan pemukulan gong sebagai tanda telah dibukanya SGS 2018.
Pembukaan SGS 2018 juga dihadiri Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, Wakil Walikota Achmad Purnomo, Kepala KPw BI Surakarta Bandoe Widiarto, Ketua Kadin Jawa Tengah Kukrit Suryo Wicaksono, Ketua Kadin Surakarta Gareng S Haryanto, anggota DPR RI Aria Bima serta sejumlah panitia SGS 2018.
Pada bagian lain, Ketua Panitia Solo Great Sale 2018, Gareng S Haryanto menyampaikan SGS 2018 digelar satu bulan penuh, yakni mulai tanggal 1-28 Februari mendatang. Ia mentargetkan transaksi sebesar Rp400 miliar selama pelaksanaan event SGS. Gareng juga menyampaikan untuk gelaran SGS tahun ini melibatkan 44 pasar tradisional, para pelaku usaha dan pelaku usaha online di wilayah eks karisidenan Surakarta. Ia menyebutkan event ini diikuti lebih dari 5000 tenant. “Dalam event ini masyarakat akan dimanjakan dengan diskon hingga 80 persen. Sejumlah hadiah menarik juga sudah disiapkan oleh panitia,” kata Gareng.
Satria Utama
