SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penyebaran virus corona atau covid-19 Sragen agaknya memang tak boleh membuat lengah. Pasalnya, barusaja diumumkan Sragen masuk zona oranye covid-19 setelah kasusnya dianggap menurun, hari ini Jumat (25/9/2020) petang kasus covid-19 kembali meledak.
Sebanyak 24 warga kembali dinyatakan positif terpapar covid-19 setelah hasil swab mereka keluar hari ini. Parahnya, sebaran kasus covid-19 hari ini juga merata dan meluas di hampir 12 kecamatan.
Data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Jumat (25/9/2020) petang mencatat ada tambahan 24 pasien positif baru.
Warga positif baru itu tersebar di 12 kecamatan. Di antaranya, Masaran, Kedawung, Tanon, Sidoharjo, Gemolong, Sumberlawang, Kalijambe, Ngrampal, Sragen, Mondokan, Sidoharjo dan Sukodono.
Yang paling banyak datang dari Gemolong, Kalijambe, Ngrampal, Tanon, Masaran dan Kedawung.
“Hari ini ada tambahan 24 kasus positif baru. Hasil swab keluar hari ini dan menunjukkan tanda positif covid-19. Tersebar di 12 kecamatan,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Jumat (25/9/2020).
Tatag menguraikan dari 24 tambahan positif itu, 19 orang di antaranya merupakan hasil tracing dan terlacak tertular dari kontak erat dengan pasien positif sebelumnya.
Sedangkan 5 pasien di antaranya memiliki riwayat perjalanan dari kota zona merah dan rapid tes reaktif.
Dari 19 pasien itu berstatus tanpa gejala dan dirawat di isolasi Technopark Sragen. Sedangkan lima pasien dirawat di rumah sakit Solo dan Sragen karena memiliki gejala klinis.
Kepala DKK Sragen, Hargiyanto menambahkan tim DKK akan mengintensifkan tracing dan swab dari 24 kasus baru itu.
Dari hasil tracing, nantinya akan langsung dilakukan swab tes terhadap semua orang yang kontak erat dengan 24 pasien tersebut.
Dengan tambahan 24 kasus positif hari ini, maka jumlah total kasus hari ini meroket menembus angka 511 kasus positif covid-19.
Rinciannya, 89 pasien dirawat, 399 sembuh dan 23 pasien meninggal dunia. Sementara jumlah suspek tercatat sebanyak 261 orang dengan rincian 13 orang dirawat, 206 sembuh dan 42 pasien meninggal dunia.
Di sisi lain, jumlah warga isolasi mandiri hari ini mencapai 48 orang dan 585 orang terlacak kontak erat. Sementara jumlah total warga yang meninggal tercatat mencapai 68 orang.
Rinciannya 42 suspek, 23 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.
Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan. Wardoyo
Daftar 24 Warga Positif Covid-19 Sragen, Jumat (25/9/2020):
1. SRK (L, 25 tahun) Kec. Karangmalang, mempunyai riwayat perjalanan dari Jakarta
2. S (L, 53 tahun) Kec. Ngrampal, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
3. YK (L, 43 tahun) Kec. Ngrampal, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
4. S (L, 44 tahun) Kec. Ngrampal, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
5. YS (P, 29 tahun) Kec. Kalijambe , hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm YS (Kalijambe)
6. EF (L, tahun) Kec. Kalijambe, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm YS (Kalijambe)
7. S (L, 67 tahun)Kec. Tanon, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm S (Tanon)
8. M (P, 58 tahun) Kec. Mondokan, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm S (Tanon)
9. NMR (L, 3 tahun) Kec. Mondokan, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm S (Tanon)
10. S (P, 38 tahun) Kec. Gemolong, pasien S melakukan rapid dengan hasil reaktif dan dilakukan swab hasil terkonfirmasi covid-19
11. AHM (L, 2 tahun) Kec. Gemolong, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm L (Gemolong)
12. ADH (P, 34 tahun) Kec. Tanon, pasien ADH melakukan rapid dengan hasil reaktif dan di lakukan swab hasil positif terkonfirmasi covid-19
13. SN (P, 70 tahun) Kec. Gemolong, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm H (Gemolong)
14. RN (L, 2 bulan) Kec. Gemolong, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm H (Gemolong)
15. JR (L, 71 tahun) Kec. Sragen, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm HM (Sragen)
16. S (P, 58tahun) Kec. Sukodono, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm S (Sidoharjo)
17. S (L, 40 tahun) Kec. Sidoharjo, hasil tracing / kontak erat dengan Pasien konfirm S (Sidoharjo)
18. P (P, 59 tahun) Kec. Sragen, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
19. PS(L,65 tahun) Kec. Masaran, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
20. M (P, 56 tahun) Kec. Sragen, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
21. FSK (P, 6 tahun) Kec. Sumberlawang, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
22. S (L, 56 tahun) Kec. Kedawung, sedang dilakukan tracing oleh tim DKK Sragen
▪️Pasien Simptomatik :
23. YIB (L, 37 tahun) Kec. Masaran, menjalani perawatan di RSUD dr. Moewardi Solo. Riwayat tracing sedang dilakukan tim DKK Sragen.
24. S (P, 50tahun) Kec. Kedawung, menjalani perawatan di RSUD Soehadi Prijonegoro. Riwayat tracing sedang dilakukan tim DKK Sragen.
Sumber: Gugus Tugas Covid-19
