KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Setelah sukses menggelar hajatan UMKM Ngringo Expo pertama pada tahun 2023 lalu, kini Paguyuban UMKM Ngringo kembali bakal menyelenggarakan UMKM Ngringo Expo#2.
Perhelatan tersebut bakal digelar pada Jumat hingga Minggu (19-21/6/2024) dengan mengambil tempat di Lapangan Krida Muda, Ngringo, Jaten, Karanganyar.
Ketua Paguyuban UMKM Ngringo, Anas Kamaludin S.Sn melalui rilisnya ke Joglosemarnews menjelaskan, acara tersebut bakal menjadi ajang bagi pelaku UMKM untuk memamerkan produk unggulan mereka.
Gelaran yang mengusung tema “Menguatkan sinergi UMKM menuju ekonomi kreatif berkelanjutan” tersebut, menurut Anas, juga akan menjadi media untuk menjalin networking yang luas serta menambah skill dan pengetahuan baru melalu talkshow dan workshop.
Ditambahkan Anas, UMKM Ngringo Expo#2 itu bertujuan untuk mengembangkan jaringan dan menekankan pentingnya kerjasama serta inovasi dalam menghadapi tantangan ekonomi.
Diharapkan, dengan acara tersebut, UMKM Ngringo semakin maju dan dikenal masyarakat dengan jangkauan yang lebih luas lagi.
Karena strategisnya acara tersebut, menurut Anas, persiapan dilakukan secara serius oleh panitia, mulai dari venue, isian acara, peserta dan keamanan.
Panitia, setidaknya bakal menyediakan Stand sejumlah 112 tenda untuk UMKM, yang akan diisi dengan stand kuliner, makanan kemasan, jasa, fashion, craft dan unit-unit usaha lainnya.
Acara yang diselenggarakan selama tiga hari ini akan diisi dengan stand UMKM, stand produk unggulan. Sedangkan kegiatan yang bakal digelar meliputi senam sehat, lomba bikin konten, lomba stand, lomba tumpeng, lomba mewarnai dan menggambar, fashion show, pertunjukan seni, akustik band, keroncong, talkshow umkm, workshop pembuatan grubi dan acara menarik lainnya.
Anas mengaku, panitia optimis acara tersebut akan berdampak positif dan signifikan terhadap perkembangan UMKM Ngringo khususnya dan UMKM yang lain pada umumnya.
Acara ini diharapkan mampu meningkatkan penjualan, kualitas dan pengembangan produk serta perluasan jaringan pemasaran dan relasi.
Dalam acara ini nantinya juga akan disediakan konsultasi perijinan NIB, PIRT, Halal dan BPJS. Di luar itu akan diisi pula dengan sejumlah informasi menarik seputar digital marketing dan inovasi produk dan kemasan serta manajemen usaha.
Selama tiga hari perhelatan, Panitia menargetkan acara tersebut bakal dihadiri lebih dari 5.000 pengunjung. Publikasi dan informasi terus dilakukan melalui berbagai media sosial dan informasi di grup-grup UMKM.
“Acara ini didukung sepenuhnya dari pemerintahan desa, kecamatan dan kabupaten serta instansi dan dinas terkait,” papar Anas. Suhamdani
