SRAGEN– Warga Dukuh Pungkruk, Desa Plosokerep, Karangmalang digegerkan dengan penemuan jasad Suyatno (56), warga Dukuh Pungkruk RT 7. Pria paruh baya yang diketahui merupakan purnawirawan TNI itu ditemukan tewas tergetelak di areal persawahan miliknya.
Korban ditemukan dalam posisi telungkup di area persawahan sebelah selatan SDN Plosokerep I, Dukuh Plosokerep RT 19, Plosokerep, Karangmalang Senin (8/1/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Data yang dihimpun di lapangan, korban sempat diketahui pamit kepada istrinya untuk menyemprot padi.
Korban berangkat dari rumah sekitar pukul 06.00 WIB pagi. Sembari membawa peralatan tangki semprot dan insektisida, korban berangkat ke sawah. Namun hingga siang hari, korban tak kunjung pulang. Hal itu membuat istri korban cemas dan berusaha mencari.
Karena di sekitar tidak ketemu, istri korban, Sumiyem (50) bersama warga kemudian berinisiatif mencari ke sawah. Mereka kemudian dikejutkan dengan kondisi korban yang sudah tergeletak tak bernafas di areal persawahan.
“Tidakada firasat apa-apa. Hanya biasanya sudah pulang, sampai siang kok belum pulang,” ujar Sumiyem, Senin (8/1/2018).
Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kasubag Humas AKP SAptiwi membenarkan adanya kejadian itu. Dari hasil pemeriksaan tim medis dan olah TKP, tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban.
Dugaan sementara, korban meninggal akibat penyakit komplikasi. Hal itu diperkuat dengan riwayat korban yang diketahui mengidap penyakit komplikasi dan sudah kerap keluar masuk rumah sakit menjalani pengobatan. Wardoyo
