JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Awas, Jangan Biasakan Taruh Kontak Motor di Saku Jaket. Jika Tak Ingin Bernasib Seperti Guru SD Ngrampal Ini..

Tim Polsek Ngrampal saat melakukan olah TKP, Kamis (1/2/2018). Foto/JSnews
   
Tim Polsek Ngrampal saat melakukan olah TKP, Kamis (1/2/2018). Foto/JSnews

SRAGEN– Kebiasaan menyimpan kontak sepeda motor di dalam saku jaket, ternyata bisa berdampak fatal. Seperti dialami oleh salah satu guru SDN 1 Kebonromo,  Ngrampal,  Sragen,  Sunarto Adhy Nugroho (55) ini.

Ya,  gara-gara menyimpan kontak motor di dalam jaketnya,  guru SD asal Dukuh Kricak,  Padas,  Tanon itu harus rela sepeda motornya amblas digondol maling. Sepeda motor Honda Beat AD 2018 AQE miliknya raib saat diparkir di parkiran belakang SD.

Ironisnya,  aksi pencurian terjadi di siang bolong saat jam belajar mengajar berlangsung.  Usut punya usut,  ternyata si pencuri diduga bisa dengan mulus menggondol motor korban lantaran mengetahui kontak motor ada di saku jaket yang disampirkan di atas motor.

Baca Juga :  Ramadhan di Sragen: Patroli Gabungan Samapta Polres Sragen dan Polsek Cegah Balap Liar dan Knalpot Brong

Kejadian itu terungkap ketika korban melapor ke Polsek Ngrampal,  Kamis (1/2/2018) siang.  Data yang dihimpun di Mapolsek,  kejadian diketahui pukul 11.30 WIB. Di hadapan petugas,  korban menceritakan seperti biasa pagi itu ia ngantor dengan sepeda motor.

Sesampai di sekolah,  motor diparkir di parkiran belakang sekolah bersama motor guru lainnya. Ia mengakui kontak motor memang disimpan di saku jaket yang kemudian ditaruh di atas motor.

Sekitar pukul 11.30 WIB,  ia sempat membantu menyeberangkan siswa kelas kecil yang pulang melintas jalan raya Sragen-Ngawi.

Baca Juga :  Viral Mobil Rusak Usai Minum Dexlite di Sragen, SPBU: Bukan Abal-abal, Tapi Karena Terkontaminasi Air

Selesai menyeberangkan anak-anak,  ia kaget melihat motornya sudah raib dari parkiran. Sementara semua guru ada di kelas mengajar dan tak ada yang tahu.

Kapolres Sragen,  AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Ngrampal,  Kompol Budiyono membenarkan kejadian itu.

“Pelaku dimungkinkan beraksi memanfaatkan situasi ketika guru guru tengah sibuk mengajar di kelas. Rupanya korban juga kurang hati-hati karena kontak motor disimpan di jaket dan jaket diletakkan di atas motor. Makanya ini harus jadi perhatian. Jangan menaruh kontak di jaket yang ditinggal di motor, ” paparnya.

Menurutnya,  saat ini pihaknya masih mengintensifkan penyelidikan untuk mengusut pelaku. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com