JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

Satu Warga Terinfeksi Bakteri Sampah, Warga 2 RT Perum Fajar Indah Sepakat Penutupan TPS Harga Mati

Foto kondisi TPS di dekat Perum Fajar Indah dan dampak lalat yang masuk ke permukiman. Foto/JSnews
   
Foto kondisi TPS di dekat Perum Fajar Indah dan dampak lalat yang masuk ke permukiman. Foto/JSnews

KARANGANYAR– Warga Perumahan Fajar Indah, Colomadu, dan warga sejumlah RT di dekat Tempat Pembuangan Sementara (TPS) satu suara untuk mendesak Pemkab sesegera mungkin menutup TPS. Pasalnya selain dampak bau dan serbuan lalat, kehadiran TPS yang sudah bertahun-tahun diprotes itu juga telah membawa korban adanya warga sakit terkena bakteri sampah.

Kesepakatan itu terungkap dalam audiensi warga Perum Fajar Indah,  warga RT 6 dan 9, menyikapi polemik TPS di wilayah mereka.

Audiensi digelar Selasa (6/2/2018) malam dengan mengundang Lurah dan tokoh-tokoh masyarakat maupun Ketua RT.

Lurah Baturan,  Colomadu di hadapan warga mengatakan pada prinsipnya mendukung penutupan TPS. Alasannya keberadaan TPS dinilai sudah tidak layak dan meresahkan warga akibat bau busuk sampah yang menyengat.

Dukungan penutupan juga dikarenakan ada satu warga yakni Bu Edi yang terdampak bagian mata hingga bernanah terkena bakteri sampah dari TPS itu.

“Jarak rumah Bu Edi dengan TPS hanya 20 meter. Rumah Pak Andito yang dekat dengan TPS juga beberapa kali kemasukan ular,” ujar Anton,  tokoh setempat menyampaikan aspirasi dari warga di pertemuan malam itu.

Mendengar keluhan warga, Lurah Baturan menyatakan pihaknya memahami siatuasi emosional warga RT 6. Kemudian akan mendukung penutupan TPS.

Anton menguraikan mendengar penjelasan Lurah,  warga sangat mengapresiasi. Bahkan warga berharap Lurah bisa turut menggerakkan Pemkab agar secepatnya menutup TPS.

Sebagai tindaklanjut,  Lurah menyampaikan akan digelar pertemuan dari Dinas Lingkungan Hidup, dengan mengundang seluruh RT guna menyosialisasikan penutupan TPS, Rabu (7/2/2018) malam.

Terpisah Kepala DLH Karanganyar,  Edy Yuswono saat dikonfirmasi menyampaikan gunung sampah di TPS itu sudah dibersihkan. Namun saat ditanya perihal penutupan,  ia belum menjawab.

Sementara,  Sekda Karanganyar,  Samsi menyampaikan sudah mendelegasikan DLH untuk menindaklanjuti penutupan TPS. “Sampai sekarang kami masih menunggu laporan hasilnya, ” tukas Samsi. Wardoyo

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com